x

3 Pemain Global Cebu Ini Harus Diwaspadai Bali United

Selasa, 27 Februari 2018 07:25 WIB
Penulis: Rafif Rahedian | Editor: Matheus Elmerio Giovanni
Tiga pemain Global Cebu yang harus di waspadai Bali United.

Klub Liga 1 Bali United akan menjalani laga kedua Piala AFC 2018 kontra Global Cebu FC pada Selasa (27/02/18). Bali United pun nampaknya akan mengalami kesulitan pada laga kedua ini, mengingat mereka harus bermain di depan pendukung lawan.

Bali United dan Global merupakan dua klub yang sam-sama menelan kekalahan di partai pembuka penyisihan Grup G Piala AFC 2018. Bali United dipaksa menyerah 1-3 atas Yangon United FC. Sedangkan Global harus tumbang dari Thanh Hoa dengan skor 0-1.

Baca Juga

Kendati Global menelan kekalahan di laga perdana, namun tim perwakilan Filipina tersebut menampilkan permainan yang cukup baik. Sebab, mereka berhasil menahan gempuran Thanh Hoa, yang memiliki penguasaan bola hingga 62%.

Bali United pun memiliki pekerjaan rumah yang sulit untuk mencuri poin sempurna di Stadion Rizal Memorial, markas Global. Selain harus memikirkan cara membongkar pertahanan lawan, Serdadu Tridatu juga harus fokus pada lini pertahanan mereka.

Prediksi Global Cebu vs Bali United.

Mengingat, Global memiliki beberapa pemain yang cukup berbahaya di lini serang mereka. Tim berjuluk The Sugbu Warriors tersebut, akan menggunakan dua penyerang untuk menghadapi Bali United nanti.

Kali ini INDOSPORT akan membahas tiga pemain Global yang harus diwaspadai Serdadu Tridatu pada laga kedua Grup G Piala AFC 2018 nanti.


1. Rufo

Rufo Sanchez.

Rufo merupakan pemain andalan Glebal Cebu di lini serang mereka. Hal itu terbukti ketika pemain berkebangsaan Spanyol tersebut menjadi pencetak gol terbanyak Global di Liga Filipina musim lalu.

Pemain bernama lengkap Rufino Familiar Sanchez tersebut berhasil menyumbangkan Sembilan gol untuk Global di kasta tertinggi sepakbola Filipina. Dirinya juga berhasil menorehkan hattrick dalam kemenangan 4-3 Global atas Stallion Laguna.

Bali United sendiri pun harus mewaspadai pergerakkan Rufo sepanjang pertandingan. Artinya, pertahanan Serdadu Tridatu tidak boleh lengah sedikit pun. Karena gelandang Global Cebu tidak akan berhenti mengalirkan bola ke kaki pemain berusia 31 tahun tersebut.


2. Darryl Roberts

Darryl Robert (no16) usai merayakan gol.

Marjo Allado merupakan pelatih yang sangat menyukai formasi 4-4-2 dalam permainannya. Oleh karena itu, dirinya menempatkan Darryl Roberts untuk menemani Rufo di lini serang Global Cebu. Roberts dan Rufo merupakan duet yang cukup ditakuti barisan pertahanan lawan.

Kualitasnya dalam urusan mencetak gol tak perlu diragukan lagi. Pasalnya, penyerang berkebangsaan Trinidad dan Tobago tersebut mampu mengeloksi empat gol dalam enam pertandingan yang ia mainkan di liga domestik.

Meski usianya sudah terbilang sangat tua, namun pergerakkan Roberts masih bisa memberikan ancaman berarti untuk lini pertahanan lawan. Dengan keunggulan fisik yang cukup tinggi, maka pertahanan Bali United harus berani melakukan duel udara dengannya.

Penjaga gawang Wawan Hendrawan juga harus lebih berhati-hati dalam mengambil keputusan memotong umpan silang yang dilancarkan pemain sayap Global. Dirinya harus cermat mengambil risiko untuk keluar dari sarangnya.


3. Wesley Dos Santos

Wesley Dos Santos (kanan).

Wesley merupakan salah satu tembok pertahanan yang cukup tangguh dalam menjaga lini belakang Global Cebu. Pemain berkebangsaan Brasil tersebut mampu menahan sejumlah gempuran yang dilancarkan tim lawan.

Hal itu terbukti ketika dirinya bermain di laga pembuka Grup G Piala AFC kontra Thanh Hoa. Dengan kepemimpinannya di lini tengah pertahanan Global Cebu, membuat Thanh Hoa harus menunggu hingga menit ke-74 untuk mencuri angka.

Meskipun dirinya juga kerap kali melakukan keselahan pada laga perdana, namun para penyerang Bali United harus memikirkan cara bagaimana mereka bisa melepaskan diri dari penjagaan Wesley.

Bola InternasionalBali United FCPiala AFC 2018

Berita Terkini

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom