Conte Segera Dipecat Chelsea, Italia Menanti
Nasib Manajer Chelsea Antonio Conte semakin diujung tanduk setelah kekalahan di kandang sendiri melawan Bournemouth, Kamis (01/02/18). Kekalahan tersebut membuat manajer yang membawa Chelsea juara pada musim lalu ini hanya meraih dua kemenangan dari sembilan laga terakhir.
Salah satu orang dekat pemilik Chelsea Roman Abramovich mengatakan kepada dailystar bahwa dirinya tidak yakin Conte akan bertahan. Menurutnya manajer 48 tahun tersebut akan segera angkat kaki dari Stamford Bridge.
"Saya tidak berpikir dia akan bertahan, Ya mungkin (dia akan segera pergi)," ujar sumber yang dirahasiakan tersebut.
Sumber yang sama bahkan mengatakan bahwa dirinya merasa Conte sendirilah yang mencoba dengan sengaja membuat dirinya dipecat, karena dia telah merasa cukup di Chelsea.
Dibanyak kesempatan, manajer asal Italia tersebut memang terkesan santai dengan nasibnya di Chelsea. Menurutnya tekanan yang dihadapinya sangat wajar ketika menangani tim sebesar Chelsea. Saat ini dia hanya fokus untuk berbuat yang lebih baik lagi.
“Saya harus menerima setiap situasi. Saya sangat santai tentang ini, saya tahu bahwa saya melakukan pekerjaan dengan baik, pekerjaan yang hebat, bersama staf dan para pemain,” terangnya usai laga menghadapi Bournemouth.
Menjadi wajar jika Conte terlihat santai, selain karena telah berhasil menaklukan Liga Primer Inggris bersama Chelsea musim lalu, sudah ada pekerjaan lain juga yang siap menanti Conte andai dirinya jadi dipecat oleh Abramovich.
Seperti dikonfirmasi Komisioner Federasi Sepakbola Italia (FIGC) Roberto Fabbricini, bahwa nama Conte masuk sebagai salah satu kandidat yang akan menangani Tim Nasional Italia selepas dipecatnya Gian Piero Ventura. Nama Conte masuk bersama nama-nama besar lainnya seperti Carlo Ancelotti, Claudio Ranieri dan Roberto Mancini .
"Mancini ada di Roma, tapi kami belum menghubunginya. Conte nampaknya juga tertarik untuk kembali melatih azzurri. Ancelotti masih buka tutup disaat Ranieri juga masih memungkinkan," terang Fabbricini.
"Namun belum ada satu nama pun yang unggul, kami masih mengevalusi segala kemungkinannya," tambahnya.