Juara SSC Jadi Langkah Awal Bagus Bagi Madura United
Gomes De Oliviera tak segan-segan memuji kerja keras anak asuhnya pascameraih gelar juara di Suramadu Super Cup. Dengan persiapan yang tergolong singkat, performa Madura United tergolong mantap dalam gelaran turnamen pramusim itu.
Dalam tiga pertandingan, Fabiano Beltrame dkk tampil tak terkalahkan lewat dua hasil imbang 2-2 kontra Persija Jakarta dan Kedah FA, serta mengalahkan Persela Lamongan 2-0 di laga kedua.
Dengan raihan 5 poin, tim berjulukan Laskar Sapeh Kerrab ini berhak menjadi juara di Suramadu Super Cup. Kemudian disusul Persela Lamongan (4 poin), Kedah FA (3), dan Persija Jakarta (2).
"Tentu ini hasil yang luar biasa. Pemain tampil istimewa dengan tiga kali tak terkalahkan dan bisa juara di turnamen ini," bilang pelatih Madura United tersebut.
Di satu sisi, Gomes menegaskan akan terus berbenah untuk membuat MU lebih baik. Setelah di SSC, Madura United bakal kembali turun di event pramusim melalui Piala Presiden, sebelum menatap kompetisi Liga 1.
Indikasi dari evaluasi itu salah satunya adalah 4 gol yang bersarang ke gawang MU. Dan dari sisi permainan, skema yang dijalankan belum berjalan maksimal karena ada kelengahan di beberapa lini.
Sinyal itu tergambar jelas saat di laga terakhir melawan Kedah FA. Tim kontestan Malaysian Super League itu mampu mendominasi permainan di babak kedua, hingga mampu membalas dua gol yang tercipta di menit-menit akhir.
"Pemain tampil sangat baik di satu pertandingan internasional. Kita bisa menguasai permainan dan mencetak dua gol dulu. Tapi masih banyak kekurangan. Dan itu bagus untuk menjadikan tim ini lebih baik ke depannya," tutup Gomes.