x

Mengintip Stadion Calon Tuan Rumah Piala Dunia U-20: Polandia Paling Megah, Meksiko Paling Besar

Rabu, 8 November 2017 21:12 WIB
Editor: Abdurrahman Ranala

Piala Dunia U-20 FIFA adalah kejuaraan resmi yang diadakan FIFA setiap dua tahun sekali. Pertama kali kejuaraan ini digelar adalah pada tahun 1977. 

Baca Juga

Pada penyelenggaraan pertama itu, Tunisia menjadi tuan rumah. Uni Soviet menjadi juara dunia U-20 untuk pertama kalinya seteleh difinal mengalahkan Mexico dengan adu penalti. Sedangkan peringkat ketiga dipegang Brazil setelah menang atas Uruguay.

Selanjutnya setiap dua tahun sekali Piala Dunia U-20 FIFA digelar dengan tuan rumah yang terus berganti-ganti. Tercatat sudah ada 20 negara menjadi tuan rumah dari 21 penyelenggaraan. Australia menjadi satu-satunya negara yang dua kali menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 FIFA. 

Piala Dunia U-20.

Untuk Piala Dunia U-20 2017 yang berlangsung pada Mei-Juni lalu Korea Selatan menjadi tuan rumah. Sebanyak 6 stadion di 6 kota disiapkan tuan rumah Korea Selatan. Masing-masing stadion tersebut adalah Stadion Cheonan Baekseok, Stadion Piala Dunia Daejeon, dan Sungui Arena Park. Selanjutnya ada Stadion Piala Dunia Jeju, Stadion Piala Dunia Jeonju dan Stadion Piala Dunia Suwon. 

Dan untuk Piala Dunia U-20 pada 2019 mendatang, sudah ada empat negara yang resmi mencalonkan diri menjadi tuan rumah. Masing-masing adalah Polandia, Mexico, India dan Kenya. 

Berikut ini INDOSPORT telah merangkum beberapa stadion yang siap digunakan untuk Piala Dunia U-20 2019 dimasing-masing negara.


1. Kenya

Stadion MISC

Dari empat kandidat tuan rumah Piala Dunia U-20 2019, Kenya mungkin menjadi negara yang paling tidak siap dari segi infrastruktur. Sejauh ini Kenya hanya memiliki dua stadion yang layak untuk menggelar event besar sekelas Piala Dunia U-20.

Namun melihat antusiasme warga Afrika pada sepakbola, bisa saja Kenya ditunjuk menjadi tuan rumah. 3 negara Afrika lainnya tercatat pernah menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 yaitu Tunisia (1977), Nigeria (1999), dan Mesir (2009).

Jika ditambah sebanyak 3-4 stadion lagi, maka Kenya akan siap menjadi tuan rumah. Berikut ini stadion yang ada di Kenya

1. Stadion Moi International Sport Center
Stadion ini terletak di kota Kasarani, Kenya. Stadion  multifungsi ini dibangun pada tahun 1987 untuk ajang All-Africa Games. Terakhir kali stadion ini mengelami renovasi adalah tahun 2010 lalu. 

Stadion MISC

Stadion M.I.S.C berkapasitas 60.000 tempat duduk yang semuanya adalah kursi tunggal atau single seat. Stadion ini menjadi markas Timnas Sepakbola Kenya. Selain untuk pertandingan sepakbola, stadion ini juga dipakai untuk menggelar pertandingan rugby. Ajang internasional terakhir yang digelar di stadion ini adalah kejuaraan atletik dunia IAAF U-18 Championships pada bulan Juli lalu.

2. Stadion Nasional Nyayo
Stadion berkapasitas 30.000 penonton ini merupakan stadion multifungsi. Meskipun sebagian besar digunakan untuk pertandingan sepakbola. Stadion ini menjadi markas tim sepakbola AFC Leopards. 

Stadion Nyayo

Stadion Nyayo sudah mendapat persetujuan FIFA dari sisi kualitas. Fasilitas tersebut termasuk ukuran lapangan yang sesuai standar. Selain itu fasilitas seperti VIP lounge dan ruang media centre yang memadai juga dimiliki stadion ini. 

Stadion ini dibangun pada tahun 1983, juga untuk menjadi venue penyelenggaraan All-Africa Games. Stadio Nyayo terakhir menjadi tuan rumah kejuaraan atletik Afrika pada tahun 2010.


2. India

Vivekananda Yuba Bharati Krirangan (VYBK)

India baru saja menggelar Piala Dunia U-17 pada bulan Oktober lalu. India untuk pertama kalinya mendapat kehormatan menjadi tuan rumah piala dunia U-17 tahun 2017. Namun hal tersebut tidak menyurutkan minat India untuk ikut mencalonkan diri menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2019. 

6 stadion di 6 kota yang menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17 2017 yang lalu akan siap digunakan jika India terpilih menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2019. Berikut ini adalah keenam stadion tersebut.

1.Stadion Dr. DY Patil 
Stadion ini terletak di kota mumbai Mumbai. Stadion yang pertama kali diresmikan pada tanggal 4 Maret 2008 ini merupakan stadion yang digunakan untuk pertandingan cricket dan sepakbola. 

Dr DY Patil Sports Stadium

Pada piala dunia U-17 2017 lalu, stadion Dr.DY Patil menjadi tempat pertandingan-pertandingan dari group B yang diisi Paraguay, Mali, Selandia Baru dan Turki. 

Sebelum menjadi venue Piala Dunia U-17 2017 dan akan menjadi venue Piala Dunia U-20 2019, stadion ini pernah dua kali menjadi venue partai final turnamen besar di India yaitu Indian Premier League (cricket) pada tahun 2008 dan final Indian Super League (sepakbola) pada 2014 lalu. 

Stadion berkapasitas 51.000 penonton ini diberi nama dari seorang tokoh politik di India, Dr. DY Patil yang merupakan mantan Gubernur Negara Bagian Tripura antara tahun 2009-2012, dan mantan Gubernur Negara Bagian Bihar pada tahun 2012-2014. 

2. Stadion Indira Gandhi 
Stadion berkapasitas 30.000 penonton ini terletak di Kota Guwahati, ibukota Negara bagian Assam, timur laut India. Pada Piala Dunia U-17 yang lalu, stadion bernama lengkap Indira Gandhi Athletic International Stadium menjadi tempat pertandingan tim-tim di Group E. 

Indira Gandhi Athletic International Stadium

Meskipun memiliki embel-embel atletik pada namanya, dan pernah menyelenggarakan Pekan Olahraga Nasional India dan South Asian Games untuk cabang atletik, stadion ini sebagian besar digunakan untuk pertandingan sepakbola dan menjadi markas dari klub North East United FC, salah satu perserta Indian Super League.


Nama stadion ini diambil dari nama mantan perdana menteri India yang juga satu-satunya perdana menteri wanita, Indira Gandhi.


3. Stadion Internasional Jawaharlal Nehru
Stadion yang dibangun pada tahun 1996 ini merupakan stadion multifungsi. Berlokasi di Kota Kochi, stadion ini merupakan 1 dari 3 stadion piala dunia U-17 yang namanya diambil dari nama Jawaharlal Nehru yang merupakan perdana menteri pertama India. 

Jawaharlal Nehru International Stadium

Lebih dikenal dengan nama “Stadion Kaloor” oleh penduduk lokal. Stadion ini menjadi markas Kerala Blasters, tim anggota Indian Super League yang memiliki suporter setia berjumlah besar, bahkan rata-rata penontonnya mencapai angka 47.000 orang.

Stadion berkapasitas 55.000 penonton ini menjadi salah satu stadion terunik di India, dengan desain tiang lampu yang tidak ada duanya.

4. Stadion Pandit Jawaharlal Nehru
Merupakan stadion kedua yang namanya diambil dari nama perdana menteri pertama India Jawaharlal Nehru. Berlokasi di Goa, pada penyelenggaraan Piala Dunia U-17 tahun 2017 yang lalu, stadion ini menjadi tempat pertandingan dari Group C yang diisi oleh Jerman, Iran, Guinea dan Kosta Rika.

Pandit Jawaharlal Nehru Stadium (PJN)

Stadion ini memiliki kapasitas 19.000 tempat duduk. Meskipun memiliki kapasitas penonton yang tergolong kecil, stadion ini sering digunakan oleh tim nasional sepakbola India dalam ajang-ajang internasional. 

Stadion ini menjadi kandang bagi India pada Kualifikasi Piala Asia dan Kualifikasi Piala Dunia. Selain itu stadion ini merupakan stadion utama pada penyelenggaraan Piala Asia U-16 tahun 2016 lalu. 

Dibangun pada tahun 1989 dan direnovasi pada tahun 2014, stadion ini menjadi markas dari FC Goa (Indian Super League) dan tiga tim lain yaitu Dempo SC, Salgaocar SC, dan Sporting Club de Goa (ketiganya merupakan peserta I-League)

5. Stadion Vivekananda Yuba Bharati Krirangan 
Stadion yang namanya diambil dari nama seorang filsuf terkemuka India ini berlokasi di Salt Lake City, Kolkata. 

Dalam bahasa Bengali, nama Vivekananda Yuba Bharati Krirangan berarti Vivekananda Indian Youth Stadium. Dengan kapasitas sebanyak 85.000 penonton, stadion ini menjadi stadion terbesar di India. 

Sebelum direnovasi pada tahun 2011 stadion ini mampu menampung sebanyak 120.000 penonton dan menjadi stadion terbesar kedua di dunia. Pada gelaran Piala Dunia U-17 2017 yang lalu kapasitas stadion yang digunakan hanya sebanyak 66.000 kursi.


6. Stadion Jawaharlal Nehru
Stadion ke-enam yang menjadi tempat penyelenggaraan Piala Dunia U-17 2017 dan stadion ketiga dengan nama Jawaharlal Nehru (perdana menteri pertama India) ini berlokasi di ibukota Negara India, New Delhi. 

Stadion berkapasitas 58.000 penonton ini dibangun pada tahun 1982 untuk menjadi tuan rumah Asian Games dan direnovasi besar-besaran pada tahun 2010 untuk penyelenggaraan Commonwealth Games. Selain itu stadion ini juga pernah menjadi tuan rumah Kejuaraan Atletik Asia, 1989.


3. Meksiko

Stadion Azteca

Sebelum mencalonkan diri menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2017 Mexico sudah pernah menjadi tuan rumah ajang dua tahunan ini. Meksiko menjadi tuan rumah pada tahun 1983. Selain menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 1983, Meksiko juga sudah pernah menjadi tuan rumah Piala Dunia 1970 dan 1986. 

Karena itu dibanding tiga calon tuan rumah lain, Meksiko adalah yang paling berpengalaman dalam menggelar ajang sekelas Piala Dunia. Selain itu, stadion-stadion di Meksiko memiliki kapasitas yang lebih besar dibadningkan tiga calon tuan rumah lain. 

Berikut ini stadion-stadion di Meksiko.


1. Stadion Azteca
Stadion Azteca mulai dibangun sejak tahun 1961 dan selesai pada tahun 1966. Pembangunan stadion ini adalah untuk menyambut Piala Dunia 1970. Nama Azteca diambil dari nama bangsa Aztec, penduduk asli Meksiko.

Stadion Azteca

Azteca merupakan stadion terbesar di Meksiko dan merupakan salah satu stadion terbesar didunia. Azteca saat ini berkapasitas 105.000 penonton dengan 79.923 diantaranya adalah tempat duduk tunggal.

Stadion ini menjadi markas Timnas Meksiko dan dua kali menggelar pertandingan final Piala Dunia. 

2. Stadion Olimpico Universitario 
Stadion ini berlokasi di Ciudad Universitaria, Meksiko City. Mulai dibangun pada tahun 1950 dan selesai pada tahun 1952. Stadion ini berkapasitas 68.954 penonton. Sebelum stadion Azteca dibangun, Stadion Olimpico Universitario merupakan stadion terbesar di Meksiko.

Stadion Olimpico Universitario

Stadion ini pertama kali menggelar event internasional pada tahun 1995 dengan menjadi venue Pan American Games. Selanjutnya pada tahun 1968 stadion ini menjadi salah satu venue Olimpiade 1968. Saat itu kapasitas stadion sempat ditambah menjadi 70.000 hingga 83.700 penonton. 

3. Stadion Jalisco
Selain Azteca dan Olimpico Universitario, Stadion Jalisco juga menjadi salah satu stadion Piala Dunia 1970 dan 1986. Bahkan Stadion Jalisco juga digunakan ketika Meksiko pertama kali menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 1983.

Stadion Jalisco

Stadion Jalisco memiliki kapasitas sebanyak 56.713 tempat duduk. Stadion ini menjadi markas klub Atlas salah satu peserta Liga Meksiko.

4. Stadion BBVA Bancomer
Berbeda dengan tiga stadion sebelumnya yang dibangun didekade 50 hingga 60-an. Stadion BBVA Bancomer baru dibangun pada tahun 2011, dan diresmikan pada tahun 2015. Stadion ini dibangun atas prakarsa klub C.F Monterey dan menjadi markas mereka sejak 2015.

Stadion BBVA Bancomer

Stadion berarsitektur moderen ini mampu menampung 52.000 penonton. Meskipun belum berpengalaman menggelar pertandingan sepakbola sekelas Piala Dunia. Namun stadion ini sangat cocok menjadi salah satu stadion tuan rumah Piala Dunia U-20.


4. Polandia

Stadion Narodowy

Polandia sebelumnya pernah menjadi tuan rumah Piala Eropa 2012 bersama Ukraina. Stadion-stadion megah dan moderen disiapkan Polandia kala itu. Stadion-stadion tersebut akan menjadi senjata Polandia dalam pencalonan tuan rumah Piala Dunia U-20 2019.

Berikut ini stadion-stadion di Polandia yang siap menggelar Piala Dunia U-20 2019.

1. Stadion Narodowy 
Stadion ini dibangun pada tahun 2008 dan berhasil selesai pada tahun 2011 lalu. Posisi stadion ini didirikan di atas lahan stadion terdahulunya yang bernama Dziesiechieolecia.

Stadion Narodowy

Salah satu keunikan dari Stadion Narodowy adalah bagian atas atau atapnya disanggah oleh sebuah kabel baja yang semuanya mengarah kebagian tengah stadion seperti layaknya jarum jam yang berpusat di tengah. 

Stadion Narodowy merupakan tempat diselenggarakannya partai pembukaan Piala Eropa 2012. Stadion ini memiliki kapasitas 58,500 tempat duduk. 

2. Stadion INEA
Stadion berkapasitas 43.000 penonton ini mulai dibangun pada tahun 1968, dan diselesaikan pada tahun 1980. Untuk keperluan Piala Eropa 2012, stadion ini direnovasi pada tahun 2003-2010. 

Stadion INEA

Stadion ini menggelar pertandingan digrup C pada Piala Eropa 2012 lalu. Stadion INEA yang merupakan stadion sepakbola moderen, sangat cocok untuk menggelar pertandingan-pertandingan di Piala Dunia.

3. Stadion PGE Arena Gdansk
Sama seperti Stadion Narodowy, Stadion PGE Arena Gdansk juga mulai dibangun pada tahun 2008. Stadion ini juga menjadi salah satu stadion yang digunakan di Piala Eropa 2012. 

Stadion PGE Arena

Stadion ini memiliki kapasitas 43.000 penonton. Warna emas pada tembok luar stadion menjadikan stadion ini terlihat sangat megah. Dan stadion ini cocok menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20.

4. Stadion Miejski 
Stadion Miejski Wroclaw merupakan sebuah stadion tanpa lintasan atletik. Stadion ini mulai dibangun pada tahun 2009 dan selesai pada tahun 2011. Stadion berkapasitas 42.000 penonton ini juga menjadi venue Piala Eropa 2012.

Stadion Miejski

Saat ini Stadion Miejski digunakan klub lokal kota Wroclaw yaitu Slask Wroclaw.

MeksikoPiala Dunia U-20IndiaPolandiaStadionKenyaBola Internasional

Berita Terkini

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom