Indonesia Kalah, Valentino 'Jebret' Simanjuntak Malah Terkenal di Malaysia

Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-19 harus menelan kekalahan di laga akhir babak Kualifikasi Piala Asia U-19 Grup F. Skuat asuhan Indra Sjafri harus kandas dengan skor akhir 1-4 dari Timnas Malaysia U-19.

Gol semata wayang milik Timnas U-19 berhasil dilesakkan oleh Hanis Saghara Putra, sementara empat gol dari Malaysia U-19 dicetak lewat brace Muhammad Hadi Fayyadh dan masing-masing gol milik Shivan Pillay Asokan serta Muhammad Akhyar Abdul Rashid.

Usai laga tersebut, beberapa warganet pun diketahui memberikan kritikan bagi Timnas U-19 lantaran mengalami kekalahan. Beberapa pihak juga sempat mempertanyakan taktik yang digunakan oleh pelatih Indra Sjafri.

Sementara itu, ada pula beberapa warganet yang memberikan cercaan pada pemain Harimau Muda, Nabil Hakim Bokhari yang melakukan pelanggaran keras kepada Saddil Ramdani dengan menarik baju dan celana sang pemain tetapi tidak diberikan hadiah kartu oleh wasit.

Namun, selain dari hasil keseluruhan laga itu, ada pula yang menjadi perhatian dari para netizen, yaitu komentator Valentino 'Jebret' Simanjuntak. Pasalnya, meskipun Timnas U-19 mengalami kekalahan, nama Valentino malah jadi dikenal dengan baik oleh masyarakat Malaysia.

Hal itu dikarenakan, akun Instagram @malayantiger.my mengunggah video cuplikan gol antara Malaysia U-19 dan Timnas U-19. Uniknya, video tersebut diberikan backsound berupa suara komentator Valentino. Tidak sedikit pula yang menilai bahwa Valentino menjadi komentator terbaik.

"Apapun memang best pengulas (komentator) ini," ucap akun @shinhs92.

"Respek kita dengan pengulas. Menarik. Pengulas Malaysia lemah. Semangat dengar dia (Valentino)," tulis akun @adamkamalzubir.

"Ini pengulas yang Malaysia mau. Bukan macam TV3. Ya ampun. Garuda di dadaku," akun @niffira_ menambahkan.

"Hahahahaha pengulas Indonesia nih aku suka. Sebab, pengulas Malaysia hambar. Tapi pendukung Indonesia yang aku benci," komentar akun @kecek_ii.

Sedikit informasi, tambahan tiga poin bagi tim Malaysia pun membuat mereka kini berada di posisi runner up dengan torehan sembilan poin. Sementara di partai lain, Timnas Korea Selatan U-19 baru mengakhiri laga kontra Timor Leste U-19 dengan kemenangan 4-0.

Dengan begitu, tim Negeri Ginseng itu menjadi pemuncak klasemen sementara dengan poin sama namun unggul selisih gol. Sementara Timnas sendiri menghuni posisi tiga dengan raihan enam poin, hasil dari dua kemenangan dan dua kekalahan.

Nantinya, Malaysia akan berjibaku dengan tuan rumah Korea Selatan di laga pamungkas pada 8 November 2017 untuk memastikan siapa yang mendapatkan satu tiket untuk lolos ke Piala Asia U-19 2018.