Takluk dari Malaysia, Buah Ekperimen Gagal Indra Sjafri
Timnas Indonesia U-19 dibuat tidak berdaya di laga terakhir babak kualifikasi Grup F Piala Asia U-19. Skuat Garuda Nusantara dipukul telak Malaysia dengan skor 4-1.
Bermain di Paju Public Stadium, Korea Selatan, penampilan Timnas Indonesia U-19 memang sedikit mengecewakan. Sejak babak pertama tim besutan Indra Sjafri ini tampil kurang menekan.
Bahkan Indonesia sempat tertinggal dua gol terlebih dahulu lewat gol M. Hadi dan M. Akhyar. Pasukan Merah putih hanya membalas satu gol lewat kaki Hanif Saghara dan menutup babak pertama dengan skor 2-1.
Berlanjut pada babak kedua, alih-alih menyamakan kedudukan Indonesia justur semakin tertinggal. Shivan Pillay dan M. Hadi menabah lara ke gawang Indonesia. Skor akhir 4-1 pun bertahan hingga usai.
Kekalahan ini tak lepas dari ekperimen Indra Sjafri sebagai pelatih kepala. Pelatih asal Sumatera Barat ini memang banyak melakukan perubahan di komposisi pemain. Namun sayang usaha Indra meakukan ekperimen gagal
"Yang jelas di awal kita mencoba beberapa pemain dengan komposisi yang lain. Namun mereka kurang maksimal," ucap Indra dalam keterangan resminya, Senin (06/11/17).
Selain ekperimen yang gagal, Indra juga menilai Malaysia bermain lebih baik. Baginya tim berjuluk Harimau Malaya ini mampu mengembangkan permainan.
"Malaysia mampu mengembangkan permainan. Kekalahan ini kami minta maaf," tutup Indra.
Memang dengan kekalahan ini tidak menutup kesempatan untuk Indonesia berlaga di ajang Piala Asia U-19 2018. Indonesia dipastikan tampil karena menyandang status tuan rumah.