Lakukan Aksi Lompat Tinggi, Pemain Everton Nyaris Meregang Nyawa
Everton harus dipermalukan saat bertandang ke markas Olympique Lyonnais di laga pekan keempat babak penyisihan Grup E Liga Europa 2017/18, Jumat (03/11/17) dini hari WIB. The Toffees harus kandas dengan skor akhir 0-3.
Selain gagal mencuri poin tambahan, tim asal Liga Primer Inggris itu juga hampir saja kehilangan salah satu pemainnya. Adalah Rhu-endly Aurelio Jean-Carlo "Cuco" Martina yang diketahui mengalami kecelakaan hingga dirinya nyaris meregang nyawa di lapangan hijau.
Saat itu, laga sudah berjalan hingga menit ke-35. Cuco pun diketahui tengah berlari untuk merebut bola bersamaan dengan pemain Lyon, Maxwel Cornet. Sayangnya, Cuco yang berlari sambil melompat tinggi untuk mengambil alih bola pun tidak bisa menjaga keseimbangan tubuhnya.
Akibatnya, pria berusia 28 tahun itu sempat menimpa tubuh Cornet terlebih dahulu sebelum dirinya terjatuh di lapangan hijau. Parahnya, kepala atau punggung bagian atas sang pemain yang harus mendarat duluan sehingga Cuco pun seketika langsung pingsan.
A estrela do Everton, Cuco Martina, foi levado na maca após uma terrível queda contra Lyon. pic.twitter.com/lWV7YLjByC
— Futebol Depre (@FutebolDeprebr) November 2, 2017
Melansir Daily Mail (02/11/17), pemain Timnas Curacao itu dikabarkan tergeletak dan tidak bergerak sama sekali selama hampir tujuh setengah menit lamanya. Usai mendapatkan penanganan cepat di lapangan, Cuco pun langsung dilarikan ke rumah sakit untuk memperoleh perawatan lebih lanjut.
Beruntung, sang pemain pun dinyatakan sudah mendapatkan izin dari pihak rumah sakit untuk pulang dan kembali bersama rekan setimnya.
Sedikit informasi, tiga gol milik tuan rumah berhasil diciptakan oleh Bertrand Traore (68’), Houssem Aouar (76’), dan juga Memphis Depay (88’). Tambahan tiga poin bagi Les Gones membuat mereka nyaman di posisi runner up klasemen sementara Grup E dan kalah dalam urusan selisih gol dengan Atalanta sebagai pemuncak klasemen sementara.
Sayangnya, kekalahan yang dialami skuat asuhan David Unsworth membuat mereka dipastikan gagal lolos ke babak 16 besar Liga Europa karena berada di dasar klasemen sementara dengan baru memperoleh satu poin.
Meskipun masih menyisakan dua laga lainnya, Jordan Pickford tidak bisa mengejar tim yang berada di dua besar karena selisih tujuh poin.