x

Tiga Fans Manchester City Jadi Sasaran Kekerasan di Italia

Kamis, 2 November 2017 11:04 WIB
Penulis: Annisa Hardjanti | Editor: Lanjar Wiratri
Napoli mengeluarkan aturan terkait larangan penggunaan ikat pinggang.

Kerusuhan kembali terjadi usai Manchester City berhasil menekuk Napoli dalam laga lanjutan Liga Champions malam kemarin.

Kali ini, seorang pemilik restoran pizza menjadi korban serangan dari kelompok pendukung Napoli. Awalnya, serangan tersebut ditujukan pada tiga fans City yang datang untuk menyaksikan laga tersebut. 

Duel pemain Napoli vs Man City.

Berusaha untuk melindungi tiga fans City tersebut, pria pemilik restoran itu malah menjadi sasaran empuk pendukung Napoli bahkan berhasil mencederainya. 

Sang pemilik restoran itu pun harus merasakan serangan yang akhirnya mematahkan hidungnya tersebut demi melindungi ketiga orang yang terluka itu. 

Kepolisian kini telah melakukan investigasi terkait insiden tersebut, namun belum ada tindakan penahanan bagi para terduga pelaku kerusuhan tersebut.

Fans Napoli turut hadir di stadion saat bersua dengan Manchester City pada penyisihan grup Liga Champions (18/10/17).

Semenjak sering terjadinya aksi kerusuhan dalam sejumlah laga, UEFA pun akhirnya mengeluarkan sebuah larangan bagi siapa yang yang ingin menonton langsung laga Liga Champions, dilarang membawa sabuk. 

Di sisi lain, Manchester City berhasil lolos ke babak 16 besar Liga Champions usai menekuk Napoli 4-2 lewat gol yang ditorehkan oleh Nicolas Otamendi, John Stones, Sergio Aguero, dan Raheem Sterling. 

Baca Juga

Manchester City kini bercokol di puncak klasemen sementara Grup F dengan raihan 12 poin. Mereka unggul tiga angka dari Shakhtar Donetsk di posisi kedua. 

Sementara itu, Napoli sendiri dipastikan tidak akan menembus babak 16 besar karena mereka masih beradai di posisi ketiga klasemen sementara dengan hanya berhasil mengumpulkan tiga poin. 

Manchester CityLiga ChampionsNapoli

Berita Terkini

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom