Demi Sukses Timnas U-19, Indra Sjafri 'Tak Pedulikan' Nilai Kontrak Baru
Kontrak Indra Sjafri bersama Timnas Indonesia U-19 tidak lama lagi akan segera berakhir pada Desember mendatang. Akan tetapi, pelatih 54 tahun itu terkesan enggan memikirkan berapa lama dan nilai kontrak baru yang nantinya ditawarkan oleh federasi sepakbola Indonesia, PSSI.
Menurut Indra Sjafri, lebih penting baginya untuk memberikan atau membagikan pengetahuannya untuk negara dibanding besaran nilai kontrak baru yang akan disodorkan.
Karenanya, mantan pelatih Bali United itu dengan tegas menyatakan ia kan tetap bersama Timnas U-19. Apalagi Indonesia akan menjadi tuan rumah Piala Asia U-19 pada tahun depan.
"Kontrak bukan hal pokok lah, masa saya dengan Timnas harus hitung-hitungan. Saya pikir diperpanjanglah, dan kontrak kan tinggal saya tanda tangan," ujar Indra Sjafri.
"Saya sudah juga sudah ketemu dengan Ketum PSSI, Pak Edy (Rahmayadi) dan beliau mengarahkan tentang bagaimana Timnas ke depan. Terutama akan ada Asian Games dan Piala Asia yang kebutulan di Indonesia," sambungnya.
Di sisi lain, demi kemajuan dan perkembangan sepakbola Indonesia yang lebih baik, Indra Sjafri menyarankan agar PSSI dan pemerintah bisa meningkatan kerja samanya. Hal utama yang menjadi perhatian adalah soal kucuran untuk mengembangkan bakat dan portensi pesepakbola muda yang ada di Tanah Air.
"Saya lihat federasi yang sekarang ada banyak terobosan baru mulai dari memperbanyak pelatih dan sebagainya. Ke depan saya ingin ada kinerja yang intens dan saling support antara pemerintah dan pssi baik soal pemikiran dan terutama soal dana," tutup pelatih asal Padang, Sumatera Barat itu.
Sebagai informasi, Indra Sjafri saat ini tengah melakukan pemusatan latihan yang intens dengan 24 pemain di Timnas U-19. Hal itu dilakukan sebagai persiapan menuju kualifikasi Piala Asia U-19 di Korea Selatan akhir bulan ini.
Usai menjalani laga uji coba dengan Persid Jember, 21 Oktober lalu, Timnas U-19 akan bertolak ke Lembang, Jawa Barat. Hal itu dilakukan sebagai upaya untuk membiasakan pemain dengan cuaca dingin yang kemungkinan besar akan ditemui di Korea Selatan.