Koin untuk Bayar Sanksi Sudah Siap, Bobotoh Akan Koordinasi dengan Persib

Penggalangan dana yang dilakukan Viking Persib Club (VPC) usai Persib Bandung dijatuhi sanksi masih akan berjalan 30 September. VPC yang menggalang dana dengan mengumpulkan koin dipastikan sudah bisa membayar denda dari Komisi Disiplin (Komdis) PSSI.

Sebelumnya, Persib mendapatkan sanksi berupa denda sebesar Rp50 juta akibat aksi koreografi 'Save Rohingya' yang digelar Bobotoh, Sabtu (09/09/17) lalu. Sanksi ini kemudian yang melatarbelakangi aksi bertajuk #KoinuntukPSSI digelar sejak Kamis (13/09/17) lalu.

Setelah lima hari digelar, VPC sebagai penginisiasi aksi ini dilaporkan sudah memenuhi target sesuai dengan denda yang ditimpakan oleh PSSI. Salah satu komunitas pendukung Persib ini mengumpulkan pecahan koin Rp100, Rp200, Rp500, dan Rp1000 sebanyak 2 drum.

Yana Umar selaku perwakilan dari VPC turut berterima kasih kepada semua pihak yang ikut serta dalam aksi yang digagas ini. Namun, dirigen VPC ini masih belum tahu bagaimana teknis pelaksanaan pengiriman 2 drum koin yang dikumpulkan ini.

"Terimakasih kepada semua Bobotoh yang sudah menyumbang dan mendukung proses udunan koin ini. Selanjutnya, kami akan koordinasi dulu terkait teknis pengirimannya, apakah digorolongkeun (digelindingkan) atau kumaha (gimana)," ujar Yana seperti dikutip laman VPC.

Yana juga menyatakan bahwa pihaknya juga akan berkoordinasi dengan Persib Bandung soal penyerahan koin ini. Selain untuk menentukan teknis pengiriman, kedua pihak bakal menentukan waktu pengiriman juga.

"Kita akan koordinasi dulu dengan pihak dari PT PBB. Termasuk menentukan waktu pengirimannya, karena nanti Kamis (21/09/17), Persib main lawan Bali United, jadi kemungkinan setelah itu," tuntas Yana.

Persib sendiri masih berupaya untuk bisa melakukan banding atas sanksi yang diterimanya. Namun jika tak bisa, Persib sudah harus melunasi tanggung jawabnya 14 hari setelah hukuman dijatuhkan terhitung sejak Kamis (13/09/17) lalu