Arema 3-3 PSM: Comeback Spektakuler Singo Edan!
Babak Pertama
PSM Makssar hanya butuh waktu enam menit sejak peluit tanda dimulainya pertandingan dibunyikan wasit, untuk membungkam para Aremania yang memenuhi Stadion Kanjuruhan.
Sendirian menggiring bola melewati hadangan tiga pemain Arema, Willem Jan Pluim berhasil melepaskan tembakan kaki kiri yang tidak mampu diantisipasi Dwi Kuswanto. Skor 1-0 untuk keunggulan PSM.
Tiga menit berselang, PSM berhasil menambah keunggulannya atas Arema, lewat gol penyerah berdarah Batak, Ferdinand Sinaga. Menerima umpan terobosan dari Pluim, Ferdinand berhasil menerimanya dan melanjutkannya dengan sepakan kaki kiri yang menembus gawang Arema. Skor menjadi 2-0, Juku Eja unggul jauh atas Singo Edan.
Memanfaatkan pertahanan Arema yang masih belum rapi, PSM kembali berhasil menambah pundi-pundi golnya. Kali ini giliran Pavel Purishkin yang mencatatkan namanya di papan skor.
Pemain asal Uzbekiztan melepaskan tendangan kencang dari sudut sempir yang tidak mampu dihalau oleh Dwi Kuswanto. Skor menjadi 3-0, PSM semakin tidak terkejar oleh Arema.
Jelang satu menit berakhirnya babak pertama, Pluim nyaris saja menambah mimpi buruk Arema. Dari jarak 40 meter, ia mencoba melepaskan tembakan yang mengarah ke pojok kiri gawang. Beruntung bagi Arema, Dwi Kuswanto bisa membaca arah bola dengan baik. Skor 3-0 sendiri bertahan hingga turun minum.
Babak Kedua
Sekembalinya dari ruang ganti, Arema yang sudah tertinggal tiga gol dari tim tamu belum menunjukkan tanda-tanda untuk menyerah. Menyadari kesalahan yang mereka lakukan di babak pertama, skuat Joko Susilo perlahan demi perlahan mulai menekan PSM.
Hasilnya pun terbukti ketika pertandingan menunjukkan menit ke-59. Mendapat hadiah penalti, Juan Pablo Pino yang ditunjuk sebagai eksekutor mampu menuntaskan tugasnya dengan baik. Skor menjadi 3-1, PSM masih tetap unggul atas Arema.
Selang beberapa menit dari gol penalti Juan Pablo, Adam Alis membuat publik Stadion Kanjuruhan bersorak setelah tembakan melengkungnya berhasil mengecoh kiper Rivki Mokodompit. Skor menjadi 3-2, Arema mulai mengejar ketertinggalannya dari PSM.
Memasuki menit ke-69, Arema kembali mendapat hadiah penalti dari wasit. Rivki melakukan tekel keras ke arah Dedik di kotak terlarang. Juan Pablo yang lagi-lagi ditunjuk sebagai eksekutor berhasil mengarahkan bola ke pojok gawang. Skor menjadi imbang 3-3.
Kedudukan imbang itu sendiri bertahan hingga peluit panjang dibunyikan oleh wasit. Arema dan PSM harus puas berbagi poin.
Susunan Pemain Kedua Tim:
Arema (4-3-3): Dwi Kuswanto, Ahmad Alfarizi, Ahmet Atayew, Beny Wahyudi, Syaiful Cahya, Juan Pablo, Ferry Saragih, Adam Alis, Hendro Siswanto, Dendi Santoso, Cristian Gonzales.
Pelatih: Joko Susilo.
PSM Makassar (4-3-3): Rivki Mokodompit, Zulkifli Syukur, Ardan Aras, Hendra Wijaya, Fathlul Rahman, Steven Paulle, Marc Anthony, Muhammad Arfan, Willem Pluim, Ferdinand Sinaga, Pavel Purishkin.
Pelatih: Robert Rene Alberts.