x

Dihujani Botol dan Batu, Gede: Inilah yang Ditakutkan Aparat

Senin, 24 Juli 2017 10:15 WIB
Penulis: Muhammad Adiyaksa | Editor: Cosmas Bayu Agung Sadhewo
Direktur Persija Jakarta, Gede Widiade.

Skuat Persija Jakarta ‘dihadiahi’ botol dan batu pasca menahan imbang Persib Bandung 1-1 dalam laga lanjutan Gojek Traveloka Liga 1 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api pada Sabtu (22/07/17) lalu.

Melihat apa yang menimpa para pemainnya tersebut, Gede Widiade selaku Direktur Utama Persija turut berkomentar. Melalui akun Instagram pribadinya, Gede mengimbau skuat Macan Kemayoran untuk tidak melakukan balas dendam ketika Persib bertandang ke Bekasi nanti.

Baca Juga:

“Terima kasih atas dukungan teman-teman Jakmania, yang ‘tidak hadir’ saat pertandingan Persija melawan Persib. Saya sangat tahu dan paham bahwa ketidakhadiran Jakmania adalah sebuah pengorbanan yang sangat besar dan menyakitkan,” ucap Gede di akun Instagram pribadinya, @widiadegede.

“Akan tetapi, jangan lupa bahwa pengorbanan tersebut adalah sebagai bukti nilai bermartabat, kehormatan Jakmania sebagai suporter Persija kepada masyarakat umum,” tambahnya.

Klub kebanggaan ibu kota itu dihadapkan dengan situasi yang mencekam di GBLA. Mereka diharuskan menaiki rantis kendaraan berlapis baja untuk menghindari berbagai benda yang ‘melayang’ ke arah mereka.

Suasana mulai sedikit cair kala bos besar Persija tersebut angkat bicara untuk menenangkan keadaan. Dengan besar hati, Gede ingin semua elemen yang terlibat dalam Persija, termasuk suporter Jakmania, untuk tidak mengikuti perilaku yang dapat merugikan tim.

“Sekarang saya, dan kita tahu bahwa yang ‘ditakutkan aparat’ apabila Jakmania hadir di Bandung bukanlah kehadiran kita untuk mendukung Persija. Melainkan kurang dewasanya teman-teman kita yang ‘di sana’ dalam menghargai sebuah pertandingan dan menerima tamu besar serta terhormat bernama Persija,” tuturnya.

Pemain Persija Jakarta harus diamankan dengan penjagaan ketat polisi akibat aksi pelemparan botol oleh oknum suporter Persib Bandung atau Bobotoh.

“Untuk itu, mari kita persiapkan mental dan martabat untuk melupakan kejadian kemarin dan dapat menerima tamu ‘terhormat’ kita tersebut di Stadion Patriot, Bekasi, dengan terhormat dan bermartabat. Apakah kita seperti ‘mereka’? Atau kita lebih baik dari mereka. Hargai pengorbanan nyawa, pengorbanan materiil dari Jakmania yang telah terjadi selama ini. Agar pengorbanan mereka tidak sia-sia,” tambah Gede.

Sebelumnya, dua ofisial Persija sempat merasakan bogem mentah dari pihak tuan rumah yang tidak bertanggung jawab. Imbasnya, Macan Kemayoran segera melaporkan kejadian tersebut kepada operator kompetisi dan federasi.

Persib sendiri nantinya akan bertandang ke Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, untuk menjalani laga tandang melawan Persija. Kedua tim akan bersua di Bekasi pada 3 November 2017 mendatang.

Persib BandungPersija JakartaThe JakmaniaBobotohGede WidiadeLiga 1

Berita Terkini

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom