x

3 Penyerang Mahal yang Mandul di Chelsea

Senin, 24 Juli 2017 08:01 WIB
Editor: Hendra Mujiraharja
Fernando Torres, Alvaro Morata, dan Andriy Shevchenko.

Chelsea belum berhenti dalam menggelontorkan dana besar untuk mendatangkan penyerang hebat. Terbaru, The Blues harus rela merogoh kocek besar untuk merekrut Alvaro Morata dari Real Madrid. Muncul pertanyaan, akankah Morata mampu memperlihatkan ketajamannya di Chelsea?

Sejak dipegang oleh pengusaha tajir Roman Abramovich, Chelsea memang tidak pernah takut untuk menghambur-hamburkan uangnya demi mendatangkan pemain baru ke Stamford Bridge.

Alvaro Morata diperkenalkan sebagai pemain Chelsea.

Penyerang terakhir yang dibeli dengan harga fantastis adalah Morata. Penyerang asal Spanyol tersebut dibeli hingga 70 juta pounds atau setara dengan Rp1,2 triliun.

Namun, Morata harus hati-hati. Pasalnya, tidak semua penyerang dengan label mahal mampu meraih kesuksesan di Chelsea.

Baca Juga

Bomber terbaik yang berhasil direkrut oleh The Blues adalah Didier Drogba dan Diego Costa. Bahkan, pada musim lalu, Costa turut berperan membawa Chelsea meraih gelar juara Liga Primer Inggris.

Muncul sebuah pertanyaan, akankah Morata terkena kutukan seperti para penyerang mahal itu atau justru sukses seperti Drogba dan Costa?

Berikut ini dilansir dari Sky SportsINDOSPORT akan berusaha mengupas 3 penyerang mahal Chelsea yang gagal memperlihatkan kemampuannya dalam menggetarkan gawang lawan.


1. Fernando Torres

Fernando Torres saat bersama Chelsea.

Tampil gemilang bersama Liverpool, membuat sejumlah tim tertarik untuk merekrutnya. Salah satu tim yang paling getol ingin mendapatkan servisnya ketika itu adalah Chelsea.

Dikuasai oleh pengusaha asal Rusia, Roman Abramovich, The Blues ketika itu memberikan penawaran yang sulit ditolak oleh Fernando Torres.

Sepanjang musim 2010/11, pemain yang mendapatkan julukan El Nino tersebut mulai memperlihatkan gelagat tidak betah bermain di Chelsea.

Pada 31 Januari 2011, Liverpool akhirnya sepakat untuk melepas El Nino dengan dana sebesar 50 juta pounds. Harga itu membuat Torres menjadi pemain termahal Chelsea ketika itu.

Sayang, prestasinya bersama Chelsea tidak kunjung bersinar. Dari 182 pertandingan, Torres hanya mampu mencetak 48 gol.

Penyerang asal Spanyol tersebut pun memutuskan untuk pulang ke mantan klubnya, Atletico Madrid pada musim 2014.


2. Andriy Shevchenko

Andriy Shevchenko saat masih berkostum Chelsea.

Sebelum Fernando Torres, Andriy Shevchenko merupakan penyerang gagal yang memperlihatkan tajinya ketika berseragam Chelsea.

Performa menawannya bersama AC Milan membuat sejumlah tim tertarik untuk merekrut pemain asal Ukraina. Bersama Rossoneri, Shevchenko mampu mencetak 175 gol dari 322 penampilan.

Abramovich pun sampai rela menggelontorkan dana sebesar 39 juta pounds demi menculik pria yang akrab disapa Sheva tersebut pada musim panas 2005.

Sayang, keputusan Chelsea tersebut merupakan sebuah langkah yang blunder. Pasalnya, Jose Mourinho tidak mampu mengeluarkan performa terbaiknya selama berseragam biru.

Menurut Transfermarkt, dari 77 penampilan, Sheva hanya mampu mencatat 22 gol saja untuk The Blues.


3. Michy Batshuayi

Penyerang andalan Chelsea, Michy Batshuayi.

Penyerang asal Belgia tersebut memang baru satu musim bersama Chelsea. Namun, sejak dibeli dari Marseille dengan dana sebesar 33 juta pounds pada musim panas lalu, Michy Batshuayi gagal menembus tim utama The Blues.

Sepanjang musim kemarin, Batshuayi hanya menjadi ban serep bagi penyerang utama Chelsea, Diego Costa. Penyerang berusia 23 tahun tersebut memang turut berperan membawa timnya menjadi juara ketika membobol gawang West Brom.

Namun, secara keseluruhan, performanya sangat buruk. Menurut Transfermarkt, Batshuayi hanya mampu menyumbang 9 gol dari 28 penampilan. 

ChelseaFernando TorresAlvaro MorataAndriy ShevchenkoMichy BatshuayiLiga Inggris

Berita Terkini

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom