5 Pemain 'Beraroma' Bundesliga di Ajang Piala Konfederasi

Piala Konfederasi 2017 sudah resmi dibuka pada Sabtu (17/06/17), di laga pembuka Rusia sukses mengalahkan Selandia Baru dengan skor 2-0. Gol dari Rusia dicetak oleh striker menjanjikan Rusia, Fedor Smolov, sementara satu gol lagi tercipta karena gol bunuh diri pemain Selandia Baru, Michael Boxall. 

Ajang Piala Konfederasi 2017 sendiri sebenarnya tidak terlalu menjadi sorotan tersendiri bagi pencinta sepakbola. Ajang pemanasan jelang Piala Dunia ini memang dari tahun ke tahun penyelenggaraannya sangat minim perhatian. Meski begitu bukan berarti dari ajang ini tidak muncul pemain-pemain yang kelak bakal bersinar di ajang Piala Dunia. 

Di ajang tahun ini, Bundesliga Jerman menyumbang sejumlah pemain yang berlaga di Rusia, tidak hanya dari para pemain Timnas Jerman, namun dari negara peserta lain. Yang menarik sejumlah pemain dari Bundesliga ini merupakan pemain kunci di negara masing-masing. 

Berikut 5 pemain Bundesliga yang jadi pemain kunci bagi negara peserta Piala Konfederasi 2017 untuk pembaca setia INDOSPORT: 

1. Raphael Guerreiro

Bek andalan dari Borussia Dortmund ini merupakan sosok kunci di lini pertahanan Portugal. Kemampuan bek berusia 23 tahun ini memang tak perlu diragukan lagi, ia salah satu bek potensial yang dimiliki Portugal di tahun-tahun mendatang. 

Buktinya baru setahun membela Timnas Portugal, Guerreiro sudah menjadi pemain andalan dan berkontribusi besar saat Portugal jadi kampium Euro 2016. Yang menarik ialah seperti dikutip dari bundesliga.com, Guerreiro tidak hanya bisa di-plot sebagai bek namun juga bisa sebagai winger dan gelandang bertahan. 

Eks pelatih Dortmund, Thomas Tuchel mengakui bahwa kemampuan Guerreiro untuk bisa menjadi pemain di posisi manapun banyak membantunya saat mengotak-atik strategi Dortmund di musim ini. 

"Dia bisa bermain dalam posisi manapun tergantung pada kebutuhan tim," kata pelatih berusia 43 tahun tersebut. 

2. Arturo Vidal

Bersama Munchen, eks pemain Juventus ini alami musim yang indah di Bundesliga musim ini. Peran Arturo Vidal di Munchen sangat vital, ia menjadi nyawa untuk lini tengah tim besutan Carlo Ancelotti tersebut. 

Di arena Piala Konfederasi 2017, kontribusi seperti ini yang dibutuhkan Timnas Chile dari Arturo Vidal. Pernah dilatih oleh sejumlah pelatih top dunia saat ini mulai dari Antonio Conte, Max Allegri, Pep Guardiola, dan sekarang Carlo Ancelotti, Vidal makin bermetamorfosisi sebagai sosok gelandang hebat. 

Untuk urusan Timnas, Vidal pun tak pernah mengendurkan skill hebatnya. Ia tetap tunjukkan skill dan kemampuan besar untuk Timnas Chile, arena Copa America jadi bukti bahwa Vidal bisa mempersembahkan gelar tidak hanya untuk klub namun untuk Tanah Airnya. 

3. Carlos Salcedo

Namanya bukan terdengar asing bagi mereka yang tidak terlalu mengikuti perkembangan Bundesliga Jerman. Namun tidak untuk para suporter Eintracht Frankfurt, bek berusia 23 tahun ini memiliki peranan vital bagi perjalanan Frankfurt musim ini. 

Pemain kelahiran Guadalajara, Meksiko tersebut akan saling bahu membahu dengan pemain Bundesliga lainnya yang juga berasal dari Meksiko seperti Marco Fabian dan Javier Hernandez. Sebagai pemain muda, Salcedo memang lebih layak untuk dikedepankan dibanding dengan Chicarito misalnya. 

Pasalnya generasi Meksiko di sektor lini belakang mulai kembali muncul pasca pensiunnya Rafa Marquez. Sebagai pemain muda, Salcedo juga sudah merasakan kerasnya Serie A bersama Fiorentina, kredit plus untuk mengasah kemampuannya sebagai seorang bek muda. 

4. Mathew Leckie

Australia juga tidak mau ketinggalan, mereka juga memiliki pemain yang bermain di Bundesliga Jerman. Ia adalah Mathew Leckie. Pemain berposisi sebagai gelandang serang ini sudah cukup lama bermain di Bundesliga. 

Leckie tercatat membela klub Bundesliga pada 2011 dengan membela Borussia Mönchengladbach. Ia lalu sempat bermain di level kedua Bundesliga dengan membela FSV Frankfurt. Pada 2014, Leckie jadi pemain andalan untuk klub Bundesliga lainnya, FC Ingolstadt 04. Tiga tahun membela Ingolstadt 04, Leckie sudah bukukkan 10 gol dari 94 penampilannya. 

Raihan yang akhirnya membuat klub Bundesliga lain yakni Hertha Berlin tertarik untuk mengontraknya pada 22 Mei 2017 lalu. Bersama Timnas Australia sendiri, Leckie sudah bermain sejak 2012 silan dan sudah mengantongi 41 caps. 

5. Julian Brandt

Ia adalah salah satu generasi emas yang tengah dibangun Timnas Jerman. Kemampuan dan skill dari seorang Julian Brandt bisa dibilang di atas rata-rata para pemain seusianya. Bersama Bayern Leverkusen, Brandt juga ialah sosok kunci. 

Ia pernah mengantongi 35 gol dari 67 penampilan saat masih membela Wolfsburg. Pindah ke Leverkusen, penampilan dari Brandt tidak merosot, ia tetap tajam dan jadi nyawa dari Leverkusen. 

Bersama Timnas Jerman, ajang Piala Konfederasi 2017 tentu saja bakal jadi ajang pembuktian untuk Brandt agar bisa menembus skuat resmi Timnas Jerman di Piala Dunia 2018. Ia sendiri sudah banyak digadang-gadang bakal jadi pemain bintang di Timnas Jerman di Piala Dunia 2018.