INDOSPORT.COM – Pentingnya bermain di Liga Champions membuat AC Milan mencetak rekor keuntungan bersih hampir Rp100 miliar.
Bermain di Liga Champions tampaknya memang menambah berkah bagi AC Milan yang mana mereka mengakhiri tahun finansial 2022/23 dengan keuntungan bersih 6 juta euro (sekitar Rp98,34miliar).
Hal itu disampaikan Calcio&Finanza dilansir Football Italia. Keuntungan bersih senilai 6 juta euro yang didapatkan AC Milan itu merupakan yang terbaik sejak 2006 silam yang juga diiringi 400 juta euro pendapatan.
Pertemuan pemegang saham Rossoneri bakal segera menyetujui neraca keuangan untuk musim 2022/23, sementara Calcio&Finanza melaporkan beberapa hal penting dalam pembukuan klub.
-Pada 2006 lalu, keutungan tertinggi yang diraih AC Milan adalah sekitar 2,5 juta euro (sekitar Rp41 miliar) pada saat ini.
Setelahnya Tim Merah Hitam terus mengalami kerugian di bawah kepemilikan Silvio Berlusconi, Yonghon Li, dan Elliot.
-AC Milan bahkan dilaporkan merugi 66 juta euro (sekitar Rp1,1 triliun) pada 2021/2022 sebelum meraih keuntungan bersih 6 juta euro pada 2022/23.
Di balik keuntungan bersih ini, ternyata ada pendapatan yang meningkat secara signifikan di angka 400 juta euro (sekitar Rp6,5 triliun) pada musim 2022/23.
Jumlah itu meningkat signifikan daripada 2021/22 yang mana AC Milan memperoleh pendapatan 297 juta euro (sekitar Rp4,87 triliun).
Usut punya usut, Liga Champions berperan penting dalam peningkatan pendapatan AC Milan yang berujung pada keuntungan bersih.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom