INDOSPORT.COM - Mengingat kembali kisah Roque Junior yang pernah menjadi juara Liga Champions dan Piala Dunia, namun menderita setelah dipinjamkan oleh AC Milan.
AC Milan pernah menjadi tempat singgah Roque Junior saat pergantian milenium baru, 23 tahun lalu. Di sana pula, ia sempat dipinjamkan ke Leeds United dan Siena.
Namun siapa sangka, masa-masanya bermain di Leeds United akan ia kenang sebagai salah satu kisah meyedihkan sepanjang berkarier di dunia si kulit bundar.
Ia bergabung dengan The Whites pada Agustus 2003 bermodalkan profil dan reputasi meyakinkan - juara Liga Champions dan Coppa Italia bersama AC Milan.
-Selain itu, ia juga mencatat prestasi cemerlang lainnya dengan menjuarai Piala Dunia 2002 bersama Timnas Brasil.
Dengan pencapaian tersebut, Leeds United harusnya bisa tersenyum semringah karena kedatangan pemain kelas dunia ke skuad mereka.
-Akan tetapi, harapan dan ekspektasi klub Liga Inggris tersebut berbanding terbalik dengan kenyataan yang terjadi di lapangan.
Tidak tanggung-tanggung, Roque Junior langsung dikeluarkan dari lapangan saat melakoni laga debut di kandang sendiri menghadapi Birmingham City.
Ia memang sempat mencetak gol saat tampil di pertandingan kontra Manchester United di Piala Liga Inggris, namun itu saja tidak cukup.
Secara keseluruhan, sepak terjangnya bersama Leeds United tidak secemerlang saat ia berada di AC Milan pada periode sebelumnya.
Situasi Roque Junior di Leeds United bahkan makin pelik saat pelatihnya yakni Peter Reid melakukan manuver tajam dengan menempatkannya sebagai pemain lini tengah.
Gagal total, langkah tersebut berakhir dengan kekalahan memalukan The Whites dari Portsmouth, dengan margin skor yang mengerikan juga, 1-6.
Selama bermain untuk The Whites, Roque Junior hanya tampil lima kali di Liga Inggris dan tujuh kali di seluruh kompetisi.