INDOSPORT.COM - Pelatih klub Liga 1, PSIS Semarang, Gilbert Agius, cukup tenang meski timnya baru saja dikalahkan klub Liga 2, Persijap Jepara 2-3 di Gelora Bumi Kartini, Jepara, Minggu (11/06/23). Gilbert tak begitu memikirkan hasil akhir uji coba ini.
PSIS harus mengakui keunggulan Persijap pada uji coba kedua selama pramusim. Mereka hanya mampu mencetak dua gol lewat Gian Zola Nasrullah dan Rizky Dwi.
Sementara kubu tuan rumah mampu mengkonversikan tiga gol. Anak asuh Salahuddin mencetak tiga gol lewat Iqmal Nur Syamsu, Qischil Minny dan Indra Arya Perceka.
Kekalahan ini menghadirkan kritik pedas dari suporter setianya. Ada ribuan komentar atas postingan hasil akhir ini di instagram resmi klub.
Tak sedikit yang mulai meragukan kualitas dari pelatih Gilbert Agius. Sosok asal Malta itu dianggap belum cukup punya pengalaman sebagai pelatih kepala.
Terkait kekalahan tersebut, Gilbert Agius memberikan respons. Gilbert mengaku tak begitu memikirkan skor akhir sebagai target utama dalam setiap uji coba.
"Secara keseluruhan pada pertandingan uji coba ini, kita sebenarnya tidak mencari hasil, kita melihat proses selama preseason yang sudah kita lakukan," kata Gilbert Agius usai pertandingan.
Namun, Gilbert Agius juga sadar bahwa tak ada tim yang mau kalah di setiap pertandingan. Hanya saja, proses menuju kompetisi Liga 1 2023-2024 menjadi prioritas utama.
"Setiap tim pasti menginginkan kemenangan, tapi kembali lagi yang nomor satu bukan tentang hasil tapi proses persiapan selama preseason ini," ujar Gilbert Agius.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom