INDOSPORT.COM - Panitia penyelengara Piala AFF U-19 2022 yang digelar di Indonesia mendapat tamparan keras saat kompetisi akan berlangsung dalam hitungan hari saja.
Pasalnya Vietnam mengkritik habis kualitas lapangan dari salah satu stadion yang ditetapkan sebagai venue yang mana sepertinya bentuk balasan dari kecaman pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, di SEA Games 2021 lalu.
Seperti yang sudah diketahui, pada gelaran SEA Games lalu Shin Tae-yong sempat menyindir panita lokal di Vietnam usai timnya tidak diberi fasilitas latihan yang tidak memadai.
Lapangan yang digunakan Tim Garuda tidak terawat dengan baik dan rumputnya sampai berwarna kekuningan. Bahkan ukurannya juga tidak memenuhi standar semestinya.
-Kritik tersebut Shin Tae-yong sampaikan lewat konferensi pers maupun media sosial. Pelatih asal Korea Selatan tersebut mengunggah video soal kondisi lapangan melalui media sosialnya.
Akan tetapi keburukan fasilitas yang terdapat di Piala AFF U-19 kali ini rasanya lebih fatal. Pasalnya Vietnam menemukan kecacatan di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, yang nantinya juga digunakan oleh timnas Indonesia.
Dari rekaman video yang dirilis oleh akun Youtube resmi federasi sepak bola Vietnam, VFF, tampak kondisi lapangan yang tidak ideal. Selain rumput yang kuning juga permukaannya tidak rata.
Dengan demikian maka tim manapun akan kesulitan untuk bermain optimal dengan lapangan tersebut. Pasalnya akurasi umpan dan tendangan bisa berkurang karena benjolan di sana dan sini.
Apa yang dilakukan Vietnam di SEA Games mungkin adalah salah satu taktik melemahkan persiapan lawan namun stadion yang digunakan untuk bertanding tetap apik.
Timnas Indonesia dan Vietnam akan bertemu setidaknya satu kali di Piala AFF U-19 mengingat sama-sama masuk di Grup A dan buruknya lapangan Stadion Patriot Candrabhaga bisa menjadi bumeran untuk tuan rumah.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom