INDOSPORT.COM - Kebobolan empat gol, satu pemain diusir wasit, dan menciptakan rekor negatif. Rentetan kejadian tersebut bercampur aduk menjadi satu menghasilkan malam apes bagi Manchester United dalam laga pekan ke-24 Liga Inggris 2005-2006 kontra Blackburn Rovers. 

Tak ada yang menduga Manchester United bakal keok plus kebobolan sampai empat kali mengingat pasukan Sir Alex Ferguson baru saja 'menggagahi' rival abadi mereka, Liverpool, sepekan sebelumnya berkat gol semata wayang Rio Ferdinand.

Rio Ferdinand barangkali bertindak sebagai pahlawan saat menghadapi Liverpool, tapi statusnya berubah total menjadi pesakitan sepekan kemudian akibat melakukan blunder dan sepasang pelanggaran yang berujung kartu merah, 1 Februari 2006.

Blunder Ferdinand terjadi menjelang turun minum. Dia menghalau serangan Blackburn secara asal-asalan menggunakan kepala tanpa memperhitungkan posisi kiper Edwin van der Sar yang sudah maju meninggalkan gawang guna menangkap bola.

Komunikasi yang buruk itu memudahkan striker Blackburn Rovers, David Bentley, menjebol gawang Manchester United untuk kali kedua. Torehan pertama sang pemain lahir lewat sontekan jarak dekat menyambut bola muntah hasil tendangan bebas Morten Gamst Pedersen pada menit ke-35.

Bentley bahkan menghadirkan mimpi buruk kepada lini belakang Manchester United lantaran menyempurnakan hattrick pada menit ke-56. Dialah pemain pertama yang mampu mengukir trigol ke gawang Tim Setan Merah di era Premier League.

Mencetak hattrick sewaktu berhadapan dengan Manchester United di Liga Inggris merupakan sesuatu yang langka, terutama di era Premier League (1992-sekarang). 

Prestasi serupa David Bentley hanya pernah dirasakan oleh tiga pemain lain sejauh ini, yakni Dirk Kuyt (Liverpool; 2010-2011), Romelu Lukaku (West Bromwich Albion; 2013-2014), dan Samuel Eto’o (Chelsea; 2013-2014).

Hattrick Bentley yang diselingi penalti Lucas Neill pada injury time babak pertama membuat Blackburn unggul jauh 4-1 atas Manchester United. 

Gol balasan tim tamu tercipta berkat aksi Louis Saha menyambar bola pantul tendangan Wayne Rooney yang ditepis kiper Blackburn Rovers, Brad Friedel.

Tertinggal 1-4 memaksa Sir Alex Ferguson berbenah dengan menarik keluar pemain muda Kieran Richardson untuk menurunkan Ruud van Nistelrooy. 

Keputusan yang jitu, tapi terlambat karena dua gol striker berpaspor Belanda itu pada menit ke-63 dan 68 tetap tidak cukup buat mengangkat Manchester United dari kondisi terpuruk.

Kesialan Manchester United bertambah setelah Rio Ferdinand menerima dua kartu kuning akibat mengasari Morten Gamst Pedersen dan Robbie Savage secara berturut-turut menjelang bubaran. Lengkap sudah malam apes Si Setan Merah.

Di lain pihak, performa luar biasa Bentley mengundang decak kagum para penonton, bahkan pelatihnya sendiri, Mark Hughes, yang lantas mengumbar pujian kepada sang pemain. 

“Sungguh penampilan yang luar biasa. Seluruh pemain memperlihatkan komitmen dan etos kerja maksimal, terutama David Bentley. Dia pantas diberi apresiasi lebih,” ujar Mark Hughes, yang ironisnya berstatus salah satu legenda Manchester United.

Susunan Pemain:

Blackburn (4-4-2): 1-Friedel; 2-Neill, 4-Todd, 6-Nelsen, 33-Gray; 14-Reid, 8-Savage (15-Mokoena 90'), 16-Tugay (7-Emerton 45'), 12-Pedersen; 29-Bentley (25-Johnson 90'), 9-Kuqi
Cadangan: 13-Enckelman, 31-Peter
Pelatih: Hughes (Wls)

Manchester United (4-4-2): 19-Van der Sar, 2-G. Neville, 6-Brown (27-Silvestre 76'), 15-Vidic, 3-Evra; 7-Ronaldo, 24-Fletcher, 5-Ferdinand, 23-Richardson (10-van Nistelrooy 54'); 8-Rooney, 9-Saha
Cadangan: 1-Howard, 13-Park, 28-Pique
Pelatih: Ferguson (Sko)

Stadion: Ewood Park (25.484)
Gol: Bentley 35', 41', 56', Neill 45’ pen./Saha 37', Van Nistelrooy 63', 68'
Wasit: Dowd
Kartu Kuning: Kuqi, Tugay, Todd (B)/Brown, Vidic, Ferdinand (M)
Kartu Merah: Ferdinand 88' (M)