Liga Indonesia

Persib Hadapi MU di Liga 1, Robert Alberts Ogah Kenang Masa Lalu

Jumat, 25 September 2020 12:44 WIB
Kontributor: Arif Rahman | Editor: Ivan Reinhard Manurung
© Arif Rahman/INDOSPORT
Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, tidak ingin memberikan komentar mengenai faktor non teknis yang pernah dialami saat lawan Madura United di Liga 1. Copyright: © Arif Rahman/INDOSPORT
Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, tidak ingin memberikan komentar mengenai faktor non teknis yang pernah dialami saat lawan Madura United di Liga 1.

INDOSPORT.COM - Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, tidak ingin memberikan komentar mengenai faktor non teknis yang terjadi pada laga tandang menghadapi Madura United di Liga 1 musim 2019.

Menurut Robert Alberts, dibanding memikirkan faktor non teknis, ia lebih memilih fokus mempersiapkan timnya untuk melakoni laga tandang lanjutan Liga 1 2020 menghadapi Madura United di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan (SGMRP), Pamekasan, Minggu (04/10/2020).

Sebagai informasi, pada musim 2019 Persib menelan kekalahan 1-2 dari tuan rumah Madura United. Kemenangan, tim berjuluk Sape Kerap tersebut dinilai kontroversial, lantaran wasit dianggap menguntungkan tuan rumah.

Saat itu, Madura United diberikan penalti oleh wasit Faulur Rosy, karena menganggap Achmad Jufriyanto melakukan pelanggaran di dalam kotak penalti. Alberto Goncalves yang menjadi eksekutor penalti, berhasil membawa Madura United unggul 2-1.

"Saya tidak bisa berkomentar soal itu. Kami fokus pada pertandingan kami dan fokus pada tim sendiri. Kami tidak mau berspekulasi dan memikirkan hal lain," jelas Robert Alberts.

Mantan pelatih PSM Makassar ini menambahkan, akan terus mematangkan persiapan pasukannya, agar saat pertandingan nanti di kandang Sape Kerap tim kebanggaan Bobotoh bisa tampil maksimal dan meraih poin penuh.

"Kami ingin memainkan sepak bola yang bagus, sepak bola yang adil dan mendapatkan hasil sebaik mungkin," tegas Robert Alberts.

Persib rencanannya, akan berangkat dari Bandung ke Madura pada 1 Oktober mendatang. Tim Maung Bandung memilih berangkat lebih awal, lantaran akan menempuh perjalanan darat yang melelahkan menggunakan bus.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom

Penggunaan bus bagi tim yang akan melakoni laga tandang, merupakan regulasi yang diterapkan oleh PT Liga Indonesia Baru (LIB), untuk mencegah penyebaran virus corona atau covid-19.

Sementara itu, Persib saat ini berada di puncak klasemen Liga 1 2020, dengan mengoleksi sembilan poin, hasil dari tiga kemenangan beruntun atas Persela Lamongan, Arema FC dan PSS Sleman.

Hasil pada tiga pertandingan awal Liga 1 2020, menjadi motivasi bagi skuat Persib Bandung untuk kembali tampil maksimal, agar tren positif bisa berlanjut dan tetap bertahan di posisi puncak klasemen.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom