INDOSPORT.COM - Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Umuh Muchtar menilai Ketua Umum Asprov PSSI Jawa Barat, Tommy Apriantono layak untuk mengisi posisi Sekjen PSSI yang sebelumnya diisi oleh Ratu Tisha Destria.
Umuh menuturkan, posisi Sekjen PSSI sangat strategis, sehingga calon Sekjen harus memiliki pengalaman, loyalitas terhadap sepak bola Indonesia dan bekerja transparan.
Selain itu, Sekjen juga harus bekerja secara profesional dan meluangkan banyak waktu mengurus sepak bola Indonesia. Kriteria tersebut menurutnya, ada dalam diri Tommy.
Sehingga, Ketua Umum Asprov Jabar tersebut menurut pria yang akrab disapa Pak Haji ini, menjadi salah satu orang yang layak untuk menjadi calon Sekjen PSSI.
"Kalau calon Sekjen itu orang yang harus punya pengalaman dan juga dedikasi yang tinggi. Itu seusai dengan pengalaman mereka pendidikan mereka, seusai dengan basicnya," kata Umuh, Minggu (19/04/20).
"Bukan soal sering ngurus sepak bola atau klub, atau di PSSI, tapi di situ harus benar-benar orang yang loyal dan bisa menghabiskan waktu di situ di PSSI. Karena Sekjen itu, lebih sibuk dari pada ketua, itu pertanggung jawabannya banyak, karena pekerjaannya lebih padat," ucapnya menambahkan.
Pria yang sempat menjabat sebagai manajer Persib ini menuturkan, Tommy juga memiliki latar belakang sebagai akademisi pada bidang sepak bola.
Karena, Tommy juga berstatus sebagai dosen aktif di Sekolah Farmasi di Institut Teknologi Bandung (ITB), dia juga tergabung dalam Kelompok Keahlian (KK) Imu Keolahragaan serta menjabat sebagai Ketua KK Keolahragaan.
"Saya mengajukan itu ada gurunya (dosennya) Tisha, kan gurunya ada di Bandung ketua Asprov Jabar Pak Tommy, menurut saya pantas dan seusai dengan pengalaman, punya dedikasi dan sesuai jalurnya, basicnya jelas," jelasnya.
Sebagai informasi, Ratu Tisha menyampaikan pengunduran dirinya sekaligus pamit dari posisinya sebagai Sekjen PSSI, melalui surat terbuka yang diposting di Instagram pribadinya, Senin (13/04/20).
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom