INDOSPORT.COM - Berbicara tentang klub Persipura Jayapura, orang akan dengan mudah mengingat mereka sebagai salah satu klub tersukses di Indonesia, bahkan masih menjadi tim pertama yang berhasil mengoleksi empat trofi juara Liga Indonesia.
Namun, bukan sepak bola namanya jika tak memiliki kisah pahit dan manis. Sama halnya dengan Persipura, mereka bahkan pernah mencatatkan kekalahan tak mengenakkan sepanjang sejarah klub. Menariknya, kekalahan tersebut diderita bukan di pentas sepak bola tanah air, namun di level Asia.
Tercatat, ada empat kekalahan telak yang pernah diderita oleh pasukan Mutiara Hitam, yang uniknya, semua diderita ketika dilatih oleh pelatih tersukses Persipura, Jacksen Tiago di periode pertamanya.
Kapan dan di mana empat kekalahan telak Persipura itu terjadi? Berikut awak redaksi INDOSPORT coba merangkumnya untuk Anda.
vs Changchun Yatai (Liga Champions Asia 2010)
Kekalahan telak pertama Persipura terjadi pada 9 Maret 2010 dalam matchday kedua fase Grup F Liga Champions Asia. Kala itu, Persipura bertandang ke Changchun City Stadium, markas klub elite Liga China itu.
Meski baru berlaga di Liga Champions Asia untuk pertama kalinya, namun Persipura hadir dengan status juara Liga Indonesia kala itu.
Sayang, minimnya jam terbang Eduard Ivakdalam cs di level Asia kala itu membuat mereka harus menelan kekalahan super telak untuk pertama kalinya dalam sejarah klub.
Kala itu, skuat besutan Jacksen Tiago dibuat tak berdaya setelah dihajar dengan skor telak 9-0 hingga laga berakhir.
vs Jeonbuk Hyundai Motors (Liga Champions Asia 2010)
Kekalahan terbesar kedua yang diderita Persipura Jayapura terjadi di ajang yang sama, di penyisihan Grup F Liga Champions Asia.
Kala itu, 14 April 2010, Eduard Ivakdalam dkk harus kembali menelan kekalahan super telak dengan skor 8-0 saat bertandang ke markas juara K-league itu.
Akibat kekalahan telak itu, posisi Persipura kian terpuruk di dasar klasemen Grup F dengan hasil tanpa kemenangan. Di pertemuan pertama kedua tim pun Persipura juga harus menderita kekalahan dengan skor 1-4 dalam laga yang digelar di Stadion Bung Karno, Senayan.
vs Al Qadsia (semifinal leg kedua AFC Cup 2014)
Kekalahan terbesar ketiga Persipura sepanjang sejarah klub terjadi pada 30 September 2014 ketika menghadapi wakil Kuwait, Al Qadsia di laga leg kedua semifinal AFC Cup.
Persipura yang kala itu membutuhkan kemenangan guna lolos ke babak final, nyatanya harus menelan kekalahan kedua mereka dari juara Kuwait tersebut, setelah di leg pertama mereka tumbang 4-2.
Di leg kedua itu, gawang skuat Mutiara Hitam diberondong dengan 6 gol tanpa balas di hadapan pendukung mereka sendiri di Stadion Mandala, Jayapura.
Asa Persipura untuk mencatatkan sejarah bagi klub Indonesia di pentas Asia harus pupus. Mereka pun gagal melangkah ke babak final.
vs Kashima Antlers (Liga Champions Asia 2010)
Kekalahan terbesar Persipura keempat sepanjang sejarah juga terjadi di ajang Liga Champions Asia pada 24 Maret 2010 di Kashima Soccer Stadium.
Kala itu, Eduard Ivakdalam cs harus menelan kekalahan telak dengan skor 5-0 dari klub jawara Liga Jepang itu.
Kekalahan-kekalahan telak di fase grup dari Changchun Yatai, Jeonbuk Hyundai Motors dan Kashima Antlers membuat skuat besutan Jacksen Tiago itu mengakhiri fase grup F di dasar klasemen dengan kebobolan sebanyak 29 kali.
Namun, Persipura berhasil membalaskan kekalahan atas Changchun dengan skor 2-0 dalam laga terakhir yang digelar di Stadion Bung Karno.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom