INDOSPORT.COM - Dampak virus Corona tidak hanya berimbas pada kesehatan melainkan juga finansial klub-klub besar LaLiga Spanyol. Real Madrid bisa lakukan langkah nekat untuk menghindari kebangkrutan.
Seperti yang diketahui sebelumnya, efek domino virus asal Wuhan, China tersebut membuat seluruh kompetisi sepak bola harus ditangguhkan. Alhasil tak ada pemasukan dari siaran televisi, penjualan tiket, dan sponsor.
Penghentian pertandingan ini tentu juga berimbas pada kerugian klub-klub sepak bola karena tak adanya pertandingan. Real Madrid pun tak luput akan masalah ini. Kerugian besar bisa membuat mereka melepas kaptennya, Sergio Ramos.
Dilansir laman berita Caught Offside, Ramos dikabarkan masih belum berminat menandatangani kontrak lanjutan bagi klub yang bermarkas di Santiago Bernabeu itu. Kabarnya, Los Blancos hanya memberikan opsi kontrak setahun saja dengan bayaran kurang memuaskan.
-Sayang kondisi ini kian diperparah dengan virus Corona yang membuat keputusan Real Madrid berubah lagi. Dilaporkan bahwa mereka kini sedang mempertimbangkan tidak memperpanjang kontrak Ramos demi menutup pengeluaran yang tidak sedikit.
Melepas Ramos sendiri tergolong menjadi jalan nekat yang bakal diambil Real Madrid mengingat bek ini sudah membela klub hampir 15 tahun. Selain menjadi sosok penting sebagai kapten, dalam 640 penampilan dirinya sudah berhasil mencetak 91 gol.
-Tapi tetap saja mungkin langkah melepas Ramos bisa jadi pilihan yang tak terelakan lagi mengingat krisis virus Corona bakal berlangsung lama. Selain Real Madrid, ada rival mereka di LaLiga Spanyol, Barcelona, yang berinisiatif memangkas gaji pemain demi menutup kerugian.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom