INDOSPORT.COM - Pertandingan leg pertama 16 besar Liga Champions antara Atalanta vs Valencia, pada 20 Februari lalu di San Siro dituduh sebagai penyebab penyebaran Corona di Italia dan Spanyol.

Pada laga leg pertama antara Atalanta vs Valencia jumlah penonton diperkirakan mencapai 44.000. Mayorita penonton adalah fans Atalanta yang hadir dari Bergamo ke Milan.

Selain itu, setidaknya ada 2.500 pendukung Valencia dari Spanyol yang melakukan perjalanan ke Italia demi menyaksikan tim kesayangannya.

Jumlah kerumunan penonton yang banyak di San Siro itu diyaknini oleh Walikota Bergamo, Giorgio Gori menularkan virus Corona dari Milan ke Bergamo hingga ke penjuru Italia dan Spanyol.

"Di tengah Februari kami tidak tahu apa yang terjadi. Jika benar virus itu sudah beredar di Eropa pada Januari maka sangat mungkin bahwa 40.000 penonton di San Siro menularkan virus di antara mereka," ucap Gori dikutip dari Times of Israel.

Bahkan Gori sendiri mengatakan bahwa pertandingan itu seperti bom biologis. Pasalnya, skurang dari seminggu dari pertandingan antara Atlanta vs Valencia ditemukan satu kasus positif Corona di Italia.

Tidak butuh waktu lama, kasus Corona juga ditemukan di Valencia. Seorang jurnalis yang melakukan liputan ke pertandingan menjadi orang yang kedua yang terfinseksi di wilayah tersebut.

Selain itu, Valencia sendiri juga mebumumkan sepertiga dari tim mereka dinyatakan Corona. Sedangkan Atalanta sudha mengumumkan bahwa sang kiper, Marco Sportiello juga positif Corona.

Sementara itu, Bergamo sendiri yang menjadi basis dari Atalanta dilaporkan sebagai wilayah terparah di Italia yang terjangkit Corona. Hingga hari Selasa lalu, hampir 7.000 orang di Bergamo dinyatakan positif Corona. Sedangkan di Valencia juga jumlahnya semakin membanyak. Dilaporkan ada lebih dari 2.600 orang yang terinfeksi virus Corona.