INDOSPORT.COM – Apa kabar Septinus ‘Hanoman’ Alua, pemain Persiba Balikpapan dan eks gelandang Persija Jakarta yang mendapat sanksi berat larangan bermain oleh PSSI beberapa waktu lalu?

Dua pesepakbola yang berkompetisi di Liga 2, Septinus ‘Hanoman’ Alua dan Oktovianus Maniani mendapat sanksi berat oleh Komite Disiplin (Komdis) PSSI dalam sidang tanggal 18 September 2019 lalu.

Saat itu, Alua yang memperkuat Persiba Balikpapan dituduh melakukan protes berlebihan kepada wasit ketika timnya menghadapi Persatu Tuban pada 14 September. Ia pun mendapat sanksi larangan beraktivitas sepak bola di lingkungan PSSI selama enam bulan.

Meski sempat mengajukan banding bersama manajemen Persiba, namun Alua akhirnya harus tetap menerima sanksi dari Komdis PSSI dan absen dari Liga 2 hingga musim 2019 usai.

Saat ini, pesepakbola 30 tahun itu akhirnya memilih kembali ke tanah kelahirannya di Wamena, Papua, dan sibuk berkebun sembari menunggu masa hukumannya selesai.

“Puji Tuhan, kabar baik sekali. Saat ini saya di Wamena sekarang. Sementara ini kesibukannya membantu orang tua berkebun, sambil menunggu Liga musim baru tahun 2020,” sebut Septinus Alua saat dihubungi awak redaksi berita olahraga SOICAUMIENBAC.cc.

Menariknya, Alua masih akan bermain untuk Persiba Balikpapan untuk Liga 2 2020 mendatang, ketika sudah melewati sanksi larangan bermain selama enam bulan sejak September lalu.

“Saya masih akan di Persiba Balikpapan untuk tahun 2020 nanti,” tambahnya.

Meski tumbuh besar di Papua, Alua sejatinya adalah seorang pesepakbola yang cukup memiliki nama. Ia pernah memperkuat Persija Jakarta di Liga 1 2017 hingga awal 2019, kemudian hijrah ke PSIS Semarang dan Persiba Balikpapan.

Persiba Balikpapan sendiri saat ini dipimpin oleh Gede Widiade yang tak lain adalah mantan Direktur Utama Persija Jakarta, dan membawa Macan Kemayoran juara Liga 1 2018 lalu.