INDOSPORT.COM - Menteri pemuda dan olahraga (Menpora), Zainudin Amali langsung bergerak cepat, menyiapkan rencana begitu FIFA resmi menunjuk Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 pada 2021 mendatang.

Satu hal yang menjadi perhatian adalah mempercepat pembangunan fasilitas pendukung di beberapa stadion yang jadi kandidat atau dipakai pada turnamen akbar tersebut.

Zainudin Amali mengatakan, akan ada Inpres khusus terkait penyelenggaraan Piala Dunia U-20 2021 nanti. Begitu hal itu dikeluarkan Presiden, maka Kemenpora langsung bekerja sama dengan daerah-daerah terkait untuk menyiapkan infrastruktur penunjang.

"Kesiapan penyelenggaraan tentu ada Inpres dari kementerian terkait infrastuktur, fasilitas dan prasarana. Kemenpora akan menyiapkan itu dan Presiden akan mengeluarkan inpres yang akan bertugas di bidang masing-masing dan menyiapkan berbagai hal sebagai persyaratan dari FIFA supaya kita bisa melaksanakan event bergengsi ini," katanya.

Zainudin menjelaskan, Kemenpora akan meminta pihak terkait, mempersiapkan atau membenahi beberapa stadion yang sebelumnya digunakan pada Asian Games 2018 lalu. Pasalnya, PSSI memasukan sekitar lima stadion bekas Asian Games tahun lalu untuk jadi venue Piala Dunia U-20 2021.

"Kesiapan venue tentu kita menggunakan apa yang sudah di Asian Games, memang ada yang kurang, ada stadion yang belum ada lapangan pendukung latihan, kemudian beberapa tempat juga belum. Makanya kita akan kerjakan dan Inpres akan segera keluar," imbuhnya.

Untuk menggelar Piala Dunia U-20 2021, PSSI telah menyiapkan 10 stadion yakni Gelora Bung Karno (Jakarta), Stadion Wibawa Mukti (Cikarang), Pakan Sari (Bogor), Patriot (Bekasi), Mandala Krida (Yogyakarta), Manahan (Solo), Jakabaring (Palembang), Si Jalak Harupat (Bandung), Gelora Bung Tomo (Surabaya) dan I Wayan Dipta (Bali).