INDOSPORT.COM - Aaron Ramsey mengakui bahwa meninggalkan Arsenal adalah keputusan yang sangat berat baginya. Apalagi, pemain yang kini membela Juventus itu belum sempat menyampaikan salam perpisahan kepada pendukung The Gunners.
Ramsey mengungkapkan, ia sebenarnya ingin menjadikan partai final Liga Europa 2018-2019 menghadapi Chelsea sebagai momen perpisahannya dengan Arsenal. Namun keinginan gelandang asal Wales itu tak menjadi kenyataan karena ia tak masuk skuat The Gunners untuk laga final.
“Saya sangat ingin mengakhiri karier di Arsenal dengan bermain di pertandingan final Liga Europa. Namun hal itu tidak pernah terjadi,” ungkap Ramsey, dilansir dari laman sepak bola internasional Express.
Gagal memberikan perpisahan manis pada pendukung Arsenal diakui Ramsey sempat membuatnya merasa frustrasi. Apalagi, ia telah bermain untuk The Gunners selama 11 musim.
-Namun Aaron Ramsey tak mau larut dalam kenangannya bersama Arsenal. Pemain berusia 28 tahun itu kini menatap masa depan baru bersama Juventus.
“Saya mendapat kesempatan yang tidak bisa dipercaya dari tim besar. Sekarang saya hanya ingin menjadi bagian dari tim ini dan membantu rekan-rekan saya meraih kesuksesan,” imbuh Ramsey.
-Sempat mendapat cedera hamstring di musim terakhirnya bersama Arsenal, kini Aaron Ramsey menjadi gelandang andalan baru Juventus. Ia menjadi salah satu pilihan utama Maurizio Sarri di lini tengah Bianconerri.
Musim ini, Aaron Ramsey telah tampil dalam lima pertandingan kompetitif bersama Juventus. Penggawa timnas Wales itu pun telah mencatatkan gol pertamanya ketika mencetak satu gol ke gawang Hellas Verona.
- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom