INDOSPORT.COM - Keluhan Milomir Seslija sepertinya didengar oleh Indra Sjafri, pasca laga sepak bola uji coba di Stadion Kanjuruhan, Minggu (10/02/19) lalu.

Kekurangan stok pemain di lini tengah, dijawab Pelatih Timnas Indonesia U-22 itu dengan dipulangkannya Muhammad Rafli ke Arema FC.

Dengan segala pertimbangan, Indra Sjafri lebih memilih Hanif Sjahbandi ketimbang anak muda 18 tahun itu ke dalam 23 pemain Timnas Indonesia U-22 yang berlaga di Piala AFF U-22 di Kamboja.

Alhasil, Milomir Seslija pun pantang kembali mengeluh soal keterbatasan pemain pada posisi midfielder. Arema FC kini punya banyak pilihan di sektor tengah lapangan, lewat keberadaan Rafli, Hendro Siswanto, Jayus Hariono, maupun Makan Konate.

"Tentu saja, kami sudah sangat lama tidak melihat Rafli berlatih dengan tim ini," kata Milomir Seslija pada awak media berita sport.

Kembalinya Muhamad Rafli pun sedikit melegakan Arema FC soal komposisi lini tengahnya. Ia pun berharap, performanya turut berkembang setelah menjalani serangkaian Training Centre bersama Timnas Bola Indonesia U-22 sejak awal tahun ini.

"Metode latihan di tim maupun tim nasional, tentu saja berbeda. Itu akan berpengaruh kepada performa pemain sepak bola itu sendiri," sambung Head Coach Arema FC tersebut.

Menantang Persib Bandung pada leg pertama babak 16 besar Kratingdaeng Piala Indonesia, Arema sudah lebih dulu kehilangan Pavel Smolyachenko yang belum fit usai sakit, Dendi Santoso yang izin dan Hanif Sjahbandi yang dibutuhkan Timnas Indonesia U-22.

Terus Ikuti Berita Sepak Bola Indonesia Lainnya di INDOSPORT.COM