INDOSPORT.COM - Jelang berlangsungnya musim kompetisi sepak bola Liga Malaysia dan Liga Indonesia, sejumlah fakta unik terkait masing-masing peserta berhasil tercipta dan salah satunya adalah fakta para pelatih asing dari kedua kompetisi.

Seperti diketahui sebelumnya, hingga saat ini kompetisi sepak bola Indonesia masih berada dalam masa transfer dan beberapa kejutan pun dilakukan oleh beberapa tim peserta.

Selain mendatangkan pemain bintang, kehadiran pelatih asing yang cukup disegani baik di Eropa maupun Asia pun mampu digaet peserta klub Liga 1.

Tercatat ada sembilan klub di Liga 1 yang menggunakan jasa pelatih asing untuk mengarungi ketatnya kompetisi musim depan, dan hanya ada enam pelatih lokal yang mendapat kesempatan untuk menukangi tim Liga 1.

Hal tersebut cukup berbanding terbalik dengan yang terjadi di kompetisi kasta tertinggi Liga Malaysia-Liga Super Malaysia, dimana untuk kompetisi musim depan hanya ada tiga pelatih asing yang bakal tampil.

Ketiga pelatih tersebut adalah Luciano Figueroa (Argentina) untuk tim Johor Darul Ta'zim, Mehmet Durakovic (Australia) di klub Perak FA dan Aidil Shahrin (Singapura) untuk tim Kedah FA.

Sedangkan sembilan klub lainnya mantap menggunakan pelatih lokal, bahkan beberapa pelatih yang dipakai sempat sukses membawa Timnas Malaysia meraih gelar bergengsi di ASEAN.

Diantaranya adalah K. Rajagopal (PKNS) yang pernah berjaya membawa Timnas Malaysia menjuarai SEA Games tahun 2009 dan Piala AFF tahun 2010, serta Dollah Salleh (Pahang FA) yang mempersembahkan gelar Runner Up Piala AFF 2014 lalu.