Komisi Disiplin PSSI telah menjatuhkan sanksi pada Arema FC terkait insiden kerusuhan yang terjadi dalam laga kandang di Stadion Kanjuruhan kala menjamu lawan mereka, Persib Bandung di pekan keempat Liga 1 2018 pada Minggu (15/04/18) lalu.
Arema dijatuhi sanksi berupa pengosongan tribun timur selama dua laga kandang, ditambah denda uang sebesar Rp300 juta akibat dari kericuhan yang memakan sederet korban pasca laga pekan keempat Liga 1 2018 ini.
Namun, terkait keputusan dari PSSI tersebut, rupanya mengundang tanda tanya sejumlah pihak. Salah satunya adalah bos Viking Persib Club, Yana Umar yang akhirnya angkat bicara terkait sanksi tersebut.
Baca Juga
- Arema Pertanyakan Sanksi Komdis PSSI Terkait Kericuhan di Lawan Persib
- Arema Sayangkan Pelepasan Gas Air Mata dalam Kerusuhan Suporter di Laga Lawan Persib
- Buat Persib Galau Jelang Lawan Persija, Febri Haryadi Justru Pilih Beri Kado Istimewa untuk PSSI
- Arema FC Akui Lalai Antisipasi Kerusuhan Suporter di Laga Lawan Persib