Madura United tak bisa bersantai pasca meraih gelar juara di Turnamen Suramadu Super Cup. Tak sampai satu pekan, tim besutan Gomes De Oliviera ini harus kembali fokus melanjutkan masa pra musim dengan terjun di Piala Presiden.

Dalam turnamen sebelum Liga 1 itu, MU tergabung ke dalam Grup C bersama tuan rumah Persebaya Surabaya, serta dua tim Liga 1 lainnya yakni PS TNI dan Perseru Serui.

Beny Wahyudi, salah satu penggawa andalan MU pun menilai timnya harus tetap konsisten di Piala Presiden. Gelar Juara SSC pun akan menjadi lecutan motivasi bagi rekan setimnya agar semakin baik dalam persiapan sebelum kompetisi.

"Pasti (gelar juara SSC) akan menambah kepercayaan diri teman-teman di tim untuk menghadapi Piala Presiden," papar fullback Madura United tersebut.

© Ian Setiawan/INDOSPORT

Beny Wahyudi, dengan trofi juara Suramadu Super Cup

Menghuni lima besar Liga 1 musim lalu, Madura United memang diunggulkan dalam Grup C yang dilangsungkan di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya itu. Pada laga pertama, MU sudah ditunggu Perseru Serui (18 Januari), kemudian melawan PS TNI (23 Januari) dan bertemu Persebaya Surabaya (28 Januari).

Kendati cukup lumayan keras, namun Beny optimis bisa membawa MU setidaknya meraih target pertama yakni lolos dari babak penyisihan grup. Jika sudah lolos dari babak grup, baru nanti skuat akan sepakat tentang target mereka ke depannya.

© Indosport/Ian Setiawan

Pelatih Gomes de Oliviera bersuka cita bersama skuat Madura United usai juara Suramadu Super Cup.

"Target kita lolos dari fase grup dulu. Baru nanti kita lihat ke depannya bagaimana," ungkap bek kanan yang datang setelah delapan tahun membela Arema FC tersebut.

Performa MU sejauh ini memang cukup bagus sebelum turun di Piala Presiden. Menjalani lima pertandingan, Madura United berstatus tak terkalahkan (3 kali menang dan 2 kali imbang) dalam rangkaian tiga laga di Suramadu Super Cup dan dua kali uji coba.