Mantan manajer Sriwijaya FC tersebut dikabarkan telah mengundurkan diri sebagai manajer Super Elang Jawa saat tim itu tengah menyusun kekuatan untuk menghadapi ketatnya persaingan dimusim 2018.
Hal tersebut dibenarkan oleh Humas PT. PSS, Djaka Waluyo yang menyebut Baryadi telah menyatakan mundur dari jabatannya sebagai manajer.
''Belum ada surat resmi soal pengunduran diri, baru sebatas lisan. Jajaran direksi nanti akan bertemu membahas mundurnya Bayardi,'' terang Djaka.
Djaka menambahkan, dengan mundurnya Baryadi tugas manajer saat ini diemban oleh asistennya.
"Kami tidak mau persiapan tim terganggu dengan adanya hal ini. Saat ini kami tengah berusaha menghubungi yang bersangkutan untuk mengetahui alasannya," lanjutnya.
Nama Baryadi muncul sebagai manajer PSS yang diusulkan oleh kelompok Ultras PSS, Brigata Curva Sud. Yang bersangkutan baru menjabat posisi manajer sejak bulan November 2017 lalu.