Ahmad Subagja Baasith akhirnya melayangkan salam perpisahan usai dirinya resmi dilepas oleh Persib Bandung. Gelandang muda asli Bandung itu juga berterimakasih kepada seluruh rekan-rekan setim, jajaran manajemen hingga Bobotoh yang mendukungnya selama ini.

Lewat akun sosial media Instagram pribadinya, @ahmaadbasit, sang pemain mengutarakan rasa terima kasih sebesar-sebesarnya atas dukungan yang dia terima dari semua elemen Persib Bandung.

Kamis (21/12/17), lewat Komisaris Utama PBB, Zainuri Hasyim, Persib resmi melepaskan dua pemain, salah satu diantaranya adalah Ahmad Subagja Baasith. Menurut Zainuri, akan sulit untuk Baasith untuk bersaing dan harus dilepas demi kelangsungan karir sang pemain yang baru berusia 21 tahun itu.

Selang sehari, Baasith langsung merespon pernyataan Komisaris Utama PBB tersebut dengan memberikan salam perpisahan di akun Instagram pribadinya. Unggahan Instagram Baasith juga direspon dengan hangat oleh para Bobotoh yang menginginkan sang pemain kelak bisa kembali berseragam Persib.

"Assalamualaikum wr wb. Sebelumnya saya haturkan terimakasih kpd seluruh managemen, pelatih, official, rekan kerja, temen2, senior2 Basith, juga untuk semua bobotoh yg Basith cintai, yang begitu luar biasa sudah mau menerima kehadiran Basith di PERSIB, perkenankanlah saya memohon maaf yg sebesar-besarnya jika selama di PERSIB Basith banyak salah, entah itu dr perilaku maupun dari perkataan selama bergabung bersama PERSIB," tulis Baasith di akun Instagram pribadinya.

"Basith juga mengucapkan terimakasih banyak selama di PERSIB BANDUNG saya diterima sangat baik, sekalipun Basith banyak kekurangan. Basit cuma bisa mendoakan untuk PERSIB BANDUNG semoga tahun 2018 akan menjadi yg terbaik dan kita semua selalu dalam lindungan Allah SWT aamiin yra.." tambah Baasith dalam kolom caption Instagram.

© persib.co.id

Ahmad Baasith saat membela Persib Bandung

Pemain kelahiran Bandung ini juga mengungkapkan bahwa hatinya cukup berat meninggalkan Persib Bandung. Pasalnya Persib sudah seperti rumah bagi sang pemain. Namun kebutuhan jam bermain, membuat dirinya harus meninggalkan Kota Kembang.

Sebenernya berat sekali bagi basith meninggalkan keluarga juga PERSIB BANDUNG, karna PERSIB BANDUNG adalah rumah saya, tapi saya butuh jam bermain lebih banyak agar bisa lebih baik lagi, agar kelak bisa terus membela Persib untuk jd yang terbaik Amiiin, Dengan berat hati Basith mohon maaf dan pamit pada semua, Hatur Nuhun. Waalaikumsalam wr wb," tutup Baasith.