Liga Indonesia

Borneo FC Resmi Perpanjang Kontrak Pelatih Kipernya

Selasa, 19 Desember 2017 23:16 WIB
Penulis: Alfia Nurul Fadilla | Editor: Agus Dwi Witono
© Jawapos
Luizinho Passos (kiri) Copyright: © Jawapos
Luizinho Passos (kiri)

Pusamania Borneo FC resmi memperpanjang kontrak pelatih kiper Luizinho Passos. Kontrak pelatih asal Brasil itu diperpanjang untuk setahun ke depan.

Usut punya usut, penandatanganan kontraknya sudah dilakukan bulan lalu tanpa diketahui publik. Dengan begitu, para kiper Borneo FC makin mantap untuk mengarungi musim Liga 1 2018 mendatang. Pelatih berkepala plontos ini sudah buktikan hasilnya di musim lalu. 

Manajer Borneo FC, Farid Abubakar mengatakan, pihaknya percaya terhadap kemampuan pelatih kiper yang sebelumnya pernah melatih klub utama Brasil, Cruzeiro. Hasil yang didapat Pesut Etam dengan perkembangan performa tiga kiper yang dimiliki menjadi bukti dari kualitas Passos. 

© Globo Esporte
Luizinho Passos Copyright: Globo EsporteLuizinho Passos

"Passos, tambah kontrak setahun lagi. Karena kemampuan dia mengangkat performa kiper sangat bagus," ucap Farid di laman resmi klub.

Menurutnya, performa M. Ridho mampu didongkrak Passos untuk menjadi penjaga gawang dengan penyelamatan terbanyak di Liga 1 2017. Kemudian disusul dengan Nadeo Argawinata dan David Aryanto. Meski jadi lapis kedua, penampilan keduanya tak kalah apik.

"Kalau sudah terlihat kemampuannya, maka kami tak ada alasan untuk tidak memperpanjang kontraknya. Klub pun percaya dengan kemampuan dia yang punya keahlian mendongkrak tim, selama ini belum ada yang seperti itu. Jadi kami tambah durasinya," tambahnya.

Sementara itu, Passos juga mengaku betah tinggal di Samarinda, Kalimantan Timur. Bahkan ia mencoba untuk belajar Bahasa Indonesia. "Bagi saya saat ini Borneo FC seperti keluarga saya yang kedua. Saya sudah mencintai klub ini dan saya pun siap untuk bekerja sama lebih lama di sini," ucap Passos.

Untuk mendongkrak performa penjaga gawang Borneo FC, salah satu program yang diberikan Passos nantinya adalah melatih kiper menghadapi bola mati. "Perlu latihan untuk antisipasi penalti dan tendangan bebas. Hal itu masih saya coba perbaiki tahun depan," tutupnya.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom
32