Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) sepertinya sadar diri akan kekuatan sepakbola Indonesia. Untuk itu, Kemenpora pun tidak membebani Timnas Indonesia untuk meraih medali emas di ajang tertinggi di benua Asia ini.

Hal ini diutarakan langsung oleh Sesmenpora, Gatot S Dewa Broto. Bagi Gatot mereka memiliki data yang menilai kekuatan sepakbola Indonesia belum dapat bersaing di level Asia.

© Info Kemenpora

Mepora, Imam Nahrawi berjabat dengan Gatot S Dewa Broto setelah menjadi Menjadi Sesmenpora.

"Target Timnas saya kembalikan kepada PSSI sendiri. Kalau Pak Edy kemarin berani dapat nomor empat, kalau didata kami sepakbola sih jujur kami akui belum termasuk yang ditargetkan dapat medali emas," ucap Gatot di kantor Kemenpora, Rabu (22/11/17).

Tak hanya berbicara data, Gatot pun melihat dari prestasi kebelakang Skuat Garuda yang kurang mentereng. Berdasarkan pretasi ini, meski Indonesia menjadi tuan rumah, Gatot menegaskan bukan otomatis Indonesia mampu meraih medali emas.

"Sepakbola memang diutamakan, tapi kami harus lihat potret besarnya. SEA Games kita lihat dalam hitungan pemerintah itu Timnas tak termasuk medali emas. Kenapa? Pada saat AFF hanya  perunggu." beber dia.

"Tapi kalau emas ya Alhamdulillah. Kita lihat level keseleruhan di Asia, Indonesia belum bisa. Jadi jangan semata-mata kita menjadi tuan rumah pasti menang, belum tentu," tutup dia.