Usai Bawa BFC Juara, Otavio Dutra Digoda Persib dan Persipura

Selasa, 14 November 2017 16:06 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Agus Dwi Witono
© Ian/Indosport
Otavio Dutra Copyright: © Ian/Indosport
Otavio Dutra

Bek tangguh Bhayangkara FC (BFC), Otavio Dutra membenarkan kalau dirinya banyak menerima tawaran untuk pindah klub. Hal itu terjadi setelah pemain asal Brasil itu membawa The Guardian menjadi kampiun Liga 1 Indonesia musim ini.

"Untuk musim depan saya belum tahu atau tentukan ke mana, karena kontrak saya di Bhayangkara satu musim. Tapi saat ini sudah ada tawaran dari klub lain," tuturnya kepada INDOSPORT.

Dutra kabarnya sudah mendapat tawaran dari sejumlah klub seperti Persib Bandung, Persipura Jayapura, Persebaya Surabaya, hingga klub Liga Malaysia dan Singapura.
 
"Ada juga tawaran dari klub Malaysia dan Singapura. Satu lagi dari klub besar Indonesia lainnya," aku Dutra.

Dutra merupakan salah satu pilar penting di lini belakang BFC. Selain mengantarkan The Guardian juarai Liga 1, pemain asal Brasil itu tercatat sebagai bek tersubur dengan torehan enam gol.

Saat ini Dutra mengaku masih ingin menikmati euforia sebagai juara. Menurutnya tidak gampang membawa Bhayangkara juara, apalagi banyak pihak yang sempat meragukan skuat asuhan Simon McMenemy tersebut di awal musim. 

"Saya sangat senang atas (trofi) juara saya yang ke-2 di lndonesia. Kompetisi tahun ini berat sekali. Ada beberapa tim yang selalu ada di papan atas, tapi BFC selalu konsisten di kompetisi ini. Tidak gampang karena kami punya banyak pemain muda. Sebagai pemain senior saya selalu kasih masukan kepada mereka, baik di dalam lapangan pun di luar juga. Tapi Tuhan saja yang tahu, kami BFC kerja keras setiap hari untuk bisa juara kompetisi ini, tapi banyak orang yang tak percaya sama kami," ungkap pemain 33 tahun itu.

© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Selebrasi Otavio Dutra (tengah) bersama Evan Dimas usai mencetak gol lewat tendangan penalti. Herry Ibrahim/INDOSPORT Copyright: Herry Ibrahim/INDOSPORTSelebrasi Otavio Dutra (tengah) bersama Evan Dimas usai mencetak gol lewat tendangan penalti. Herry Ibrahim/INDOSPORT

"Tapi itu (ketidakpercayaan orang) jadi bensin untuk kami kerja lebih keras. Kami tim paling muda di liga ini dan tim yang lebih banyak menang di kandang pun di luar. Itu yang orang-orang tidak bicarakan. Jadi saya senang sekali bisa bawa BFC tim yang punya 1 tahun saja sebagai juara 2017," tutupnya.

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom
42