Nama Paul Pogba menjadi magnet pemberitaan saat hengkang dari Juventus untuk bergabung dengan Setan Merah musim panas lalu.
Pasalnya, ia diboyong Manchester United dengan mahar fantastis senilai 89,25 juta poundsterling atau sekitar Rp1,4 triliun, setelah bermain selama 4 tahun dan sukses mempersembahkan 4 gelar liga dan 2 trofi domestik bagi klub yang bermarkas di Turin tersebut.
Transfer tersebut pun mencetak sejarah karena menjadikan pemain 24 tahun tersebut sebagai pesepakbola termahal di dunia hingga saat ini.
Menariknya, pelatih Juventus, Massimiliano Allegri justru mengungkapkan bahwa dirinya tidak melakukan usaha apapun untuk menjaga sang pemain bintang tetap di klub saat proses transfer ke Manchester United.
Sebelum Pogba, sederet nama bintang telah meninggalkan Juventus di bawah kepemimpinan Allegri. Sebut saja Carlos Tevez, Andrea Pirlo, dan Arturo Vidal. Namun, pria 49 tahun ini mengungkapkan bahwa mereka pergi dengan alasan berbeda-beda.
"Tevez dan Pirlo membuat keputusan mereka sendiri, sementara Vidal adalah sebuah peluang pasar yang dimanfaatkan oleh Juventus bersama saya," ungkapnya pada Sky Italia.
- Baca Juga |
---|
"Tahun berikutnya berbeda. Tiga tahun ini berbeda-beda, di tahun pertama kami hanya harus tumbuh di Eropa tanpa mengganggu apapun," lanjut pria Italia tersebut.
Sementara di tahun kedua, 10 pemain baru hadir. Hal ini membuat para pemain lama dan baru harus beradaptasi dari awal lagi, dan hal ini disebutnya membutuhkan waktu.
"Pogba atau Paulo Dybala? Permainan Dybala enak untuk dilihat, tapi Pogba itu luar biasa karena dia punya fisik dan teknik. Saya tidak melakukan apa-apa untuk menjaga Pogba, apalagi ketika klub memberitahu saya nilainya," terang Allegri.
Pasca ditinggal Pogba, Si Nyonya Tua sendiri masih melanjutkan performa apiknya dengan meraih gelar Seria A keenamnya secara beruntun dan mencapai final Liga Champions.