Kalah di Babak Pertama Kumamoto Masters, Ana/Tiwi Akui Banyak Kekurangan
INDOSPORT.COM - Pasangan ganda putri Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi mengaku masih banyak kekurangan usai tersingkir di babak pertama Kumamoto Masters 2023.
Ajang bulutangkis Kumamoto Masters 2023 menggelar rangkaian pertandingan hari pertama pada Selasa (15/11/23) hari ini. Sebanyak 7 wakil ndonesia berlaga di hari pertama, termasuk pasangan Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi.
Sayang, Ana/Tiwi gagal melalui rintangan pertama. Berhadapan dengan Rin Iwanaga/Kie Nakanishi, mereka takluk dalam dua gim, 12-21, 11-21.
Atas kekalahan ini, Ana/Tiwi mengaku kecewa. Keduanya mengatakan akan segera mengevaluasi banyak hal bersama pelatih, terutama terkait konsistensi agar bisa keluar dari tekanan lawan.
"Setelah kalah di babak awal di sini, saya akan melakukan evaluasi bersama pelatih. banyak yang harus diperbaiki apa-aa yang kurang, terutama di fokus dan cari cara keluar dari tekanan," ujar Ana, dikutip dari keterangan resmi PBSI.
Lebih lanjut, ganda putri peraih emas SEA Games 2023 Kamboja tersebut menilai mereka tidak bisa tampil lepas sejak awal, sehingga lawan terus menekan dan tidak memberikan kesempatan pada wakil Indonesia untuk mengembangkan permainan.
"Saat tertekan, sebenarnya kami sudah berusaha keluar dari tekanan dan bisa mendapatkan poin. Cuma, setelah itu permainan kami tidak konsisten saja. Ada fokus yang naik-turun. Tidak konsisten," tutur Ana.
Sependapat, Tiwi mengatakan keduanya terus mengikuti pola permainan lawan dan kerap melakukan kesalahan sendiri sehingga pasangan Jepang mudah mengoleksi poin.
"Dalam pertandingan tadi, kami tidak bisa menampilkan permainan terbaik dan menerapkan pola sama sekali. Selama pertandingan, selalu mengikuti pola permainan lawan. Bisa dapat poin tapi gampang juga kehilangan poin," tutur Tiwi.
"Lawan memang bermain lebih baik dari kami. Lawan lebih bisa membaca permainan kami," ujarnya menambahkan.
1. Rekap Hasil Kumamoto Masters 2023
Kumamoto Prefectural Gymnasium, yang digunakan menggelar ajang Kumamoto Masters 2023, rupanya kurang bersahabat dengan atlet Indonesia. Baru hari pertama ajang ini digelar, sudah ada lima wakil Indonesia yang tumbang.
Wakil tunggal putra Indonesia, Shesar Hiren Rhustavito kandas di tangan wakil tuan rumah Kento Momota, yang baru saja menjuarai Korea Masters 2023.
Sebagai catatan, Shesar Hiren Rhustavito hanya kalah tipis dari Kento Momota, dengan skor 19-21, 21-23.
Satu-satunya pasangan ganda putri Indonesia di Kumamoto Masters, Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi juga kalah di tangan tuan rumah Jepang.
Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi harus mengakui keunggulan Rin Iwanaga/Kie Nakanishi dengan skor telak 12-21, 11-21.
Secara mengejutkan, pasangan Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri juga kalah di babak pertama Kumamoto Masters melawan Akira Koga/Taichi Saito.
Bagas/Fikri sebenarnya bisa mengimbangi Akira Koga/Taichi Saito, tetapi ada satu keputusan kontroversial dari umpire yang merugikan mereka, sehingga kalah 18-21, 16-21.
Kekalahan berikutnya dirasakan oleh Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, saat meladeni pemain non-unggulan asal Jepang, Kenya Mitsuhashi/Hiroki Okamura.
Satu lagi wakil ganda putra Indonesia yang gugur di babak pertama Kumamoto Masters 2023, yakni pasangan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin. Mereka kalah kalah 14-21, 21-10, 18-21 dari Takuro Hoki/Yugo Kobayashi.
Dengan demikian, Indonesia sejauh ini baru mengirimkan 1 wakil ke 16 besar, yakni Pramudya Kusumawardana/Yeremia Rambitan. Indonesia masih bisa menambah amunisi lewat 6 wakil yang akan turun di hari kedua.