3 Ulah Ajaib Novak Djokovic yang Sempat Gegerkan Dunia
INDOSPORT.COM - Sebagai salah satu petenis papan atas dunia, Novak Djokovic, tentunya sudah cukup sering membuat kejutan yang dilihat seluruh dunia.
Entah itu tentang prestasi, kontroversi, atau hal-hal lain baik di dalam maupun luar lapangan, selalu cukup membuat publik membicarakan namanya.
Namun dari sekian hal yang sudah dilakukan peraih 23 Grand Slam tersebut, ada beberapa yang mungkin paling membuat orang-orang kaget.
Tiga momen ini contohnya. Apa saja?
Olimpiade Tokyo 2020
Novak Djokovic menjadi petenis unggulan di sektor men’s singles yang digadang-gadang bisa membawa pulang medali emas dari Tokyo.
Apalagi, sepanjang 2021 (tahun digelarnya Olimpiade Tokyo), ia mencatatkan penampilan-penampilan apik dan sedang berada di tengah tren yang menanjak.
Ia adalah juara Australian Open, French Open, dan Wimbledon sebelum melangkah ke Olimpade Tokyo 2020.
Pada saat itu, publik pun menyanjungnya sebagai kandidat peraih Golden Slam menyusul Steffi Graf (1988).
Steffi Graf sendiri berhasil meraih empat Grand Slam dan medali emas Olimpiade saat berkompetisi pada musim tersebut.
Namun sayang, langkah Novak Djokovic harus pupus di semifinal men’s singles usai dikalahkan Alexander Zverev.
Tidak sampai di situ saja. Mimpi buruk Novak Djokovic ternyata berlanjut ke perebutan tempat ketiga alias peraih medali perunggu karena dihempas Pablo Carreno Busta.
Bahkan saking kecewanya, ia membuat publik terkaget-kaget karena melempar satu raket ke tribun kosong dan satu lagi ke arah net bergambarkan logo Olimpiade.
Kesempatannya untuk meraih Golden Slam menyusul Steffi Graf pupus sudah. Lalu setelahnya di US Open, ia takluk di final oleh Daniil Medvedev.
1. Australian Open dan US Open
Australian Open 2022
Lebih dari sekadar kemarahan di Olimpiade Tokyo, Novak Djokovic juga sempat menggemparkan orang banyak di Australian Open gara-gara status vaksinasi Covid-nya.
Ia ‘diamankan’ otoritas Australia saat berusaha masuk ke Negara Kanguru tersebut dan sempat dikarantina dengan fasilitas penginapan yang kabarnya kurang layak.
Hari demi hari terus berlalu dan Novak Djokovic pada akhirnya tidak berpartisipasi di Australian Open 2022. Ia kemudian dipulangkan ke Serbia.
Selama masa-masa ‘penahanan’, Novak Djokovic sempat membuat heboh di mana-mana, bahkan di negaranya sendiri.
Ada banyak penggemar baik di Serbia maupun Australia yang menyerukan agar ia dilepaskan.
Meski begitu, Novak Djokovic mengaku tidak menyesal dengan keputusan yang sudah telanjur ia ambil meski hal tersebut pernah membuat kariernya berantakan.
Gara-gara drama vaksin inilah, ia sempat absen di sejumlah turnamen yang mengakibatkan ranking ATP-nya melorot cukup banyak.
Lalu pada 2023, ia kembali absen di turnamen Grand Slam, kali ini di US Open karena tidak mendapat izin masuk ke Amerika Serikat.
US Open 2020
Meski menjadi kandidat favorit untuk memenangkan turnamen ini, Novak Djokovic ternyata tidak dapat kabur dari nasib buruk.
Di pertandingan 16 besar menghadapi Pablo Carreno Busta, ia mengalami insiden tidak menyenangkan yakni memukul bola ke arah hakim garis wanita secara tidak sengaja.
Setelah kejadian tersebut, ia kemudian didiskualifikasi dan hadiah 250 ribu dolar AS yang telah ia kumpulkan pun ditarik kembali.
Selepas pertandingan, Novak Djokovic terlihat enggan berkomentar dan justru ‘kabur’ mengendarai mobilnya meninggalkan Flushing Meadows.
Namun sebagai atlet profesional, ia lalu meminta maaf atas kejadian tersebut.
Selain diskualifikasi dan hadiahnya diambil, Novak Djokovic juga kehilangan poin yang sudah ia kumpulkan sepanjang mengikuti US Open 2020.