Tugas Baru Rahmat Hidayat usai Dipasangkan dengan Kevin Sanjaya: Jadi Tukang Gebuk!
INDOSPORT.COM - Rahmat Hidayat memiliki tugas baru begitu dipasangkan dengan Kevin Sanjaya, yakni menjadi "tukang gebuk".
Teka-teki soal pasangan baru Kevin Sanjaya akhirnya terkuak. Lewat keterangan resmi pada Rabu (28/06/23), PBSI mengumumkan Rahmat Hidayat sebagai partner sementara untuk Kevin Sanjaya.
Seperti diketahui, pasangan reguler Kevin Sanjaya, Marcus Fernaldi Gideon, mesti naik meja operasi. Pemulihannya diperkirakan memerlukan waktu setidaknya enam bulan.
Menurut perhitungan, Kevin/Rahmat akan debut sebagai pasangan peringkat 41 dunia. Keduanya diperkirakan akan debut pada Indonesia Masters 2023 September mendatang.
Kepala pelatih ganda putra Pelatnas PBSI, Herry Iman Pierngadi, mengungkap Rahmat dipilih mendampingi Kevin karena keduanya cukup dekat.
"Saya sudah bicara dengan Kevin. Saya kasih pilihan, ternyata dia milihnya Rahmat," ungkap Herry IP melalui rilis resmi PP PBSI.
"Mungkin karena Rahmat sudah di tim utama, sering sparring, kadang diajak makan, diajak jalan juga sama Kevin. Komunikasinya lebih nyambung," jelas Herry IP.
Hubungan yang dekat ini, menurut Herry, akan membantu Rahmat untuk beradaptasi lebih cepat dengan permainan Kevin Sanjaya.
Terlebih, Rahmat juga tampil mumpuni saat dipasangkan dengan Pramudya Kusumawardana musim lalu, saat Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan mengalami cedera.
Herry IP pun mengaku sudah menyiapkan peran baru untuk Rahmat Hidayat. Apa itu?
1. Jadi "Tukang Gebuk"
Herry IP menyebut karakter permainan Kevin dan Rahmat sama-sama merupakan pemain depan, sehingga Rahmat akan diberi tugas untuk menyesuaikan dengan permainan Kevin.
"Yang pasti saya sebagai pelatih pasti memberikan program khusus buat Rahmat supaya bisa cover Kevin," ujar Herry.
"Jadi karena Rahmat masih muda, fisiknya harus ditingkatkan, terutama tangannya agar bisa smash mendekati apa yang diharapkan Kevin," tuturnya menambahkan.
Pelatih berjuluk Naga Api itu pun berharap Rahmat bisa mengikuti pola permainan Marcus Fernaldi Gideon yang menjadi pemain belakang, meski ia meyakini Rahmat tak akan bisa 100 persen meniru permainan Marcus.
"Mungkin tidak bisa seperti Marcus, tapi ya seperti itu jadi yang diubah Rahmatnya. Sedangkan Kevin kan sudah matang. Rahmat yang harus menyesuaikan dan dikasih latihan khusus," ujarnya.
Jika Kevin/Rahmat berada di top 50 sampai bulan September, mereka bisa mengikuti turnamen level Super 100, Super 300, dan kualifikasi Super 500.
Turnamen bulutangkis di bulan September sangat padat, mulai dari level paling rendah hingga level tertinggi Super 1000. Pasangan Kevin/Rahmat harus selektif memilih ajang debut mereka.
Mengingat Kevin/Rahmat tidak mungkin mengikuti China Open Super 1000, maka di waktu yang sama, mereka bisa debut dan pemanasan di Indonesia Masters 2023 level Super 100.
Ajang Indonesia Masters 2023 Super 100 akan dihelat di Medan, Sumatera Utara, pada tanggal 5-10 September 2023.
Setelah itu, ada turnamen Hong Kong Open Super 500 dan Vietnam Open Super 100 di tanggal 12-17 September 2023. Maka, Kevin/Rahmat bisa memilih salah satu dari ajang tersebut.