x

Termasuk Indonesia Open, Pearly Tan Dihantui Nasib Buruk di Super 1000

Selasa, 13 Juni 2023 15:05 WIB
Editor: Nugrahenny Putri Untari
Pearly Tan/M Thinaah, ganda putri asal Malaysia. Foto: Instagram@pearthin_fans.

INDOSPORT.COM - Termasuk Indonesia Open 2023, pebulutangkis Malaysia, Pearly Tan, nampaknya dihantui turnamen Super 1000 yang digelar pada tahun ini.

Kabar buruk datang dari ganda putri Negeri Jiran tersebut karena batal tampil di Indonesia Open 2023, yang mulai digelar per hari ini, Selasa (13/06/23).

Ia bersama pasangannya, Thinaah Muralitharan, memutuskan mundur dari turnamen setelah kondisi Pearly Tan belum memungkinkan untuk bermain.

Sebelumnya, Pearly yang mengalami cedera siku, mundur dari Singapore Open 2023 di tengah-tengah laga melawan Rin Iwanaga/Kie Nakanishi, dengan kedudukan 21-13, 17-21, 16-9.

Keputusan tidak menyenangkan tersebut terjadi tidak lama setelah perjuangan berat mereka di ajang Malaysia Masters 2023.

Baca Juga

Di Malaysia, Pearly Tan/Thinaah Muralitharan menghabiskan setidaknya tujuh jam pertandingan dalam perjalanan mereka menuju final.

Melihat adanya potensi kelelahan dari kedua pemain setelah menggondol gelar runner-up Malaysia Masters, banyak orang yang mengira mereka akan absen di Singapore Open.

Baca Juga

Akan tetapi, tidak bermain di Singapore Open bisa memengaruhi ranking mereka untuk Olimpiade Paris 2024.

Pearly Tan dan Thinaah Muralitharan wajib berada di 16 besar ranking BWF saat akhir kualfikasi agar bisa mewujudkan mimpi mereka ke Olimpiade.

Namun sayang, bermain di Singapore Open justru membawa petaka bagi Pearly Tan, hingga kini ia harus mundur dari Indonesia Open, turnamen yang berlevel Super 1000.

Baca Juga

1. Raih Hasil Mengecewakan di Super 1000

Pearly Tan/M Thinaah, ganda putri asal Malaysia. Instagram@pearthin_fans

Indonesia Open adalah turnamen BWF World Tour Super 1000 ketiga yang diikuti Pearly Tan/Thinaah Muralitharan pada tahun 2023 ini.

Dan untuk kali ketiga pula mereka gagal meraup hasil yang memuaskan. Kalau tidak mentok di 32 besar ya mundur.

Dimulai dari Malaysia Open yang digelar pada bulan Januari. Keduanya langsung gagal di 32 besar usai ditumbangkan duo Gabriela dan Stefani Stoeva.

Cepat saja, Pearly/Thinaah gugur dalam dua gim masing-masing 21-19, 21-14, dalam pertandingan yang berlangsung selama 31 menit.

Berlanjut ke All England pada bulan Maret, di mana Pearly/Thinaah juga kandas di 32 besar. Kali ini yang mendepak mereka adalah Mayu Matsumoto/Wakana Nagahara.

Baca Juga

Pasangan Jepang tersebut menang melalui tiga gim 21-13, 15-21, 21-15, dengan durasi pertandingan 55 menit.

Terlepas dari turnamen BWF World Tour, Pearly/Thinaah juga mengalami kehilangan besar setelah mundur dari Kejuaraan Asia beberapa waktu lalu.

Baca Juga

Mereka tidak bisa tampil di Dubai karena alasan sakit. Pearly Tan dikabarkan mengalami flu sehingga memutuskan mundur dari turnamen.

Kini, Pearly/Thinaah harus kembali menelan pil pahit karena lagi-lagi gagal memberikan yang terbaik di turnamen besar - Indonesia Open.

Kabar tersebut disampaikan Hoon Thien How selaku pelatih. Awalnya, Pearly/Thinaah merasa optimistis bisa tampil, namun keyakinan itu berubah saat menit-menit terakhir.

Baca Juga

2. Kondisi Pearly Tan

Pearly Tan/M Thinaah, ganda putri asal Malaysia. Instagram@pearthin_fans.

Dengan absen di Indonesia Open, Pearly Tan/Thinaah Muralitharan harus bekerja lebih keras untuk meraih tempat di Olimpiade 2024.

Namun kini Pearly Tan harus fokus terhadap pemulihan cederanya terlebih dahulu. Jika memaksa bermain, determinasi yang selalu ia tunjukkan di lapangan bisa menempatkannya pada risiko yang mungkin lebih parah.

Menurut keterangan Hoon Thien How, Pearly telah menunjukkan tanda-tanda peningkatan selama beberapa hari terakhir, tapi belum sepenuhnya fit untuk kembali berkompetisi.

“Kami telah memantau perkembangannya selama beberapa hari terakhir dan Pearly menjadi lebih baik,” ucapnya seperti diwartakan laman The Star.

“Bahkan, sempat ada kesempatan untuk dia bermain, tapi akan lebih baik jika kita memberi waktu baginya untuk sembuh total,” ucap Hoon Thien How lagi.

Di Indonesia Open 2023, Pearly/Thinaah seharusnya melawan pasangan independen, Vivian Hoo/Lim Chiew Sien di babak pertama.

Namun berhubung mereka memutuskan mundur, tempatnya pun digantikan oleh pasangan Indonesia, Meilysa Trias Pusita Sari/Rachel Allessya Rose.

Selain Pearly Tan/Thinaah Muralitharan, sejumlah pemain seperti Kevin Sanjaya/Marcus Gideon juga menarik diri dari Indonesia Open 2023.

Kemudian, tidak ketinggalan Shesar Hiren Rhustavito, Rasmus Gemke, Saina Nehwal, dan Busanan Ongbamrunghan.

Turnamen bulutangkis Indonesia Open 2023 sendiri telah dimulai per hari ini, Selasa (13/06/23) pagi WIB.

Indonesia OpenBulutangkisBerita BulutangkisPearly TanPearly Tan/Thinaah Muralitharan

Berita Terkini

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom