Bikin Ketar-ketir! Baek Ha-na/Lee So-hee Bongkar Kengerian Apriyani/Fadia
INDOSPORT.COM – Ganda putri Korea Selatan, Baek Ha-na/Lee So-hee bongkar kengerian bintang bulutangkis Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti.
Seperti diketahui, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti menjelma ganda putri papan atas dunia meski baru satu tahun dipasangkan.
Bagaimana tidak, ganda putri peringkat 5 di ranking BWF itu berhasil mengoleksi dua gelar juara yakni di Singapore Open dan Malaysia Open 2022.
Namun, di awal musim 2023, ganda putri nomor satu Indonesia itu tampil kurang maksimal dan kerap terhenti di babak-babak awal turnamen bulutangkis.
Sementara itu, rival Apriyani/Fadia asal Korea Selatan yakni Baek Ha-na/Lee So-hee mengungkapkan fakta mengejutkan terkait dengan kengerian ganda putria Indonesia itu.
Ya, dua ganda putri top ranking BWF itu pernah bersua di babak perempat final All England 2023 di mana Apri/Fadia terhenti langkahnya dari Baek/Lee.
Namun, dalam unggahan akun YouTube Wonderplay Badminton yang dilansir Twitter @ThongWeeDaphne, ganda putri Korea Selatan itu akui kengerian Apriyani/Rahayu.
“Jangkauan bola Apriyani sangat lebar. Serangan Rahayu benar-benar sangat baik,” kata Baek/Lee.
Benar sekali, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti memang unggul dari segi serangan. Sementara Baek Ha-na/Lee So-hee memiliki pertahanan yang rapat.
Sementara itu, di All England 2023 sendiri Baek Ha-na/Lee So-hee berhasil melaju ke babak final dan akhirnya kalah dari rekan senegara, Kim So-yeong/Kong Hee-yong.
1. Menanti Kebangkitan Apriyani/Fadia
Seperti diketahui, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti tampil kurang memuaskan di turnamen bulutangkis musim 2023.
Pasangan yang saat ini menempati peringkat 5 di ranking BWF itu paling jauh melangkah hanya sampai semifinal di Malaysia Open dan Swiss Open.
Penurunan performa Apriyani/Fadia terjadi usai berlaga di Malaysia Open. Di mana Fadia terkena cedera dan memutuskan mundur di semifinal.
Absen di India Open, ganda putri Indonesia itu comeback di Indonesia Masters dan hanya sampai babak perempat final usai dikalahkan Kititharakul/Prajongjai.
Memasuki tur Eropa, Apri/Fadia semakin kesulitan dengan terhenti di babak perempat final All England 2023 dari Baek Ha-na/Lee So-hee.
Sampit tampil apik di Swiss Open, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti harus terhenti di babak semifinal dari pasangan Jepang, Yuki Fukushima/Sayaka Hirota.
Namun, pada dua turnamen terakhir, ganda putri rival berat Baek Ha-na/Lee So-hee itu mencatatkan penampilan yang kurang baik.
Di Malaysia Masters, Apriyani/Fadia terhenti di babak perempat final usai ditaklukkan ganda putria Korea Selatan, Jeong Na-eun/Kim Hye-jeong.
Terakhir di Thailand Open, Apri/Fadia secara mengejutkan kalah dari ganda putri Jepang non-unggulan, Rin Iwanaga/Kie Nakanishi di babak 16 besar.
Oleh sebab itu, patut untuk dinantikan momen kebangkitan Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti agar bisa tampil gacor seperti awal dipasangkan.
Sumber: Twitter @ThongWeeDaphne