x

Profil Aaron Chia/Soh Wooi Yik: Karier Melesat hingga Jadi Kebanggaan Malaysia

Minggu, 28 Mei 2023 13:27 WIB
Editor: Nugrahenny Putri Untari
Pasangan ganda putra Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik. Foto: PEDRO PARDO/AFP via Getty Images.

INDOSPORT.COM - Profil Aaron Chia/Soh Wooi Yik, ganda putra peringkat dua ranking BWF yang baru saja terhempas dari turnamen bulutangkis Malaysia Masters 2023.

Ya, status tuan rumah Malaysia Masters pada kenyataannya bukan jaminan bagi Aaron Chia/Soh Wooi Yik untuk bisa berjaya di negeri sendiri.

Bermain di Kuala Lumpur, langkah mereka terhenti di perempat final usai dijegal pasangan Indonesia, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin.

Mudah saja, Leo/Daniel memastikan tiket ke 4 besar dengan kemenangan dua gim 21-18, 21-19, terlepas dari status mereka sebagai unggulan kedelapan turnamen.

Chia/Soh, selain menjadi ganda andalan tuan rumah, juga menyandang predikat unggulan kedua dan menghadapi lawan-lawan nonunggulan sebelum sampai ke 8 besar.

Baca Juga

Hanya saja, pesaing ketat Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto di dua besar ranking BWF tersebut pada akhirnya ditakdirkan tidak bisa melaju jauh di Malaysia Masters 2023.

Meski begitu, tidak dapat dipungkiri bahwa profil Aaron Chia/Soh Wooi Yik menjadi salah satu yang paling menarik untuk dibahas, apalagi saat ini ketika ajang Malaysia Masters 2023 tengah bergulir.

Baca Juga

Pasangan ini, sudah menjadi partner duet sejak Kejuaraan Dunia Junior 2016 meski sempat terpisah sebelum akhirnya ‘bersatu’ lagi di skuad bulutangkis Malaysia satu tahun kemudian.

Pada waktu itu, baik Aaron Chia maupun Soh Wooi Yik belum mampu meraih popularitas yang tinggi. Mereka masih berjuang mewujudkannya.

Perjalanan Aaron Chia/Soh Wooi Yik hingga bisa sukses seperti sekarang, dan bertengger di papan atas daftar ranking BWF, sejatinya baru benar-benar 'dimulai' pada 2019 lalu.

Baca Juga

1. Lesatan Karier

Pasangan ganda putra Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik. Foto: Shi Tang/Getty Images.

Pada 2019, Aaron Chia/Soh Wooi Yik berhasil menginjakkan kaki di final All England dan menghadapi pasangan Indonesia, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan.

Meski menutup final dengan kekalahan 21-11, 14-21, 12-21, Chia/Soh berhasil memukau publik dan penggemar bulutangkis dengan capaian mereka.

Apalagi, jika mengingat fakta bahwa mereka saat itu ‘hanya’ pasangan yang bertengger di urutan 18 ranking BWF, padahal di sisi lain Ahsan/Hendra sudah berstatus juara dunia.

Namun Chia/Soh tentu patut berbangga, karena mereka sudah selangkah lagi meraih gelar All England, yang sudah lama tidak dicicipi pasangan ganda putra asal Malaysia.

Ya, ganda putra Malaysia memang sudah puasa gelar cukup lama di All England. Terakhir kali, mereka berjaya bersama Koo Kien Keat/Tan Boon Heong pada tahun 2007.

Baca Juga

Pencapaian Chia/Soh di All England 2019, meski pada akhirnya mengecewakan, tetap membanggakan publik Negeri Jiran.

Mereka ganda putra masa depan Malaysia dengan masa depan meyakinkan, yang kini terbukti lewat peringkat ranking BWF yang tinggi.

Baca Juga

Sepak terjang dan peningkatan prestasi Chia/Soh pada tahun 2019 pun berlanjut dari All England ke SEA Games.

Di Filipina, mereka menggondol medali emas ganda putra setelah mengalahkan pasangan Thailand, Bodin Isara/Maneepong Jongjit.

Beranjak dari situ, karier Chia/Soh pun makin melesat hingga merengkuh peringkat delapan ranking BWF pada akhir 2019.

Baca Juga

2. Kebanggaan Malaysia

Pasangan ganda putra Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik. Foto: Shi Tang/Getty Images.

Dari hari ke hari, Aaron Chia/Soh Wooi Yik pun makin menunjukkan kehebatan mereka sebagai ganda putra nomor satu Malaysia.

Mereka saat ini konsisten berada di tiga besar ranking BWF sejak Januari 2023. Sementara itu, Ong Yew Sin/Teo Ee Yi di sisi lain juga sedang naik daun.

Tahun ini, Chia/Soh yang juga meraih medali perunggu Olimpiade Tokyo 2020, tercatat mengikuti sejumlah turnamen bulutangkis, dengan raihan terbaik runner-up India Open 2023.

Mereka takluk di final yang digelar di New Delhi bulan Januari lalu, dari ganda putra China, Liang Wei Keng/Wang Chang, 21-14, 19-21, 18-21.

Setelah itu, raihan mereka tidak jauh-jauh dari 32 dan 16 besar, serta yang teranyar perempat final Malaysia Masters 2023.

Setelah Malaysia Masters 2023, Chia/Soh dijadwalkan bertanding di Singapore Open pada awal bulan Juni mendatang.

Agenda mereka pun akan berlanjut ke Indonesia Open pada pertengahan bulan Juni, di mana mereka akan berhadapan dengan Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri.

Biodata Singkat Aaron Chia

Tempat, Tanggal Lahir: Malacca, 24 Februari 1997

Tangan: Kanan

Tinggi Badan: +/-170 cm

Biodata Singkat Soh Wooi Yik

Tempat, Tanggal Lahir: Kuala Lumpur, 17 Februari 1998

Tangan: Kanan

Tinggi Badan: +/- 182 cm

Sumber: bwfbadminton.com, stadiumastro

BulutangkisAaron Chia/Soh Wooi YikMalaysia MastersRanking BWF

Berita Terkini

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom