BAC 2023: Didepak Dejan/Gloria, Peraih Emas Olimpiade Kena Rujak Media China
INDOSPORT.COM – Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping langsung jadi sorotan panas media China usai dipermalukan Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja di babak pertama BAC 2023.
Ajang Badminton Asia Championships 2023 (BAC) atau yang dikenal dengan Kejuaraan Asia berlangsung pada 25 sampai 30 April di Dubai, Uni Emirat Arab.
Sejumah kejutan langsung terjadi, termasuk tumbangnya unggulan di tangan kuda hitam. Salah satu yang jadi sorotan adalah tumbangnya raksasa China, Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping, dari Dejan/Gloria.
Sebagai unggulan keenam, Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping kalah dua gim langsung dari Dejan/Gloria di babak 32 besar BAC dengan skor akhir 18-21 dan 14-21 pada Selasa (25/4/23).
Hasil tersebut tentu sebuah kejutan besar mengingat Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping memang lebih diunggulkan ketimbang Dejan/Gloria.
Status unggulan itu bisa dimengerti mengingat Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping memang sedang mengganas sejak dipasangkan pada paruh akhir musim 2022 lalu.
Di awal musim 2023 ini saja, mereka sudah menyegel tiga gelar juara Faktor lainnya, label sebagai peraih emas Olimpiade Tokyo 2020 juga tidak bisa lepas dari Huang Dong Ping.
Kini usai Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping langsung tersingkir di babak pertama Badminton Asia Championships 2023 (BAC), berbagai pemberitaan lokal di China langsung menyoroti mereka.
Salah satunya media Sohu Sports News yang secara khusus membuat headline, ”Kalah di Kejuaraan Asia! Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping Kalah 0-2, dan Juara Dunia Thailand Ketikung!”
Di beritanya, performa Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping yang menurun di Badminton Asia Championships 2023 (BAC) juga dipertanyakan.
1. Disorot Media China
Sebagaimana melansir laman Sohu Sports News, media lokal China itu mempertanyakan mengapa bisa-bisanya Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping kalah dua gim langsung dari Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja.
Padahal sebelum bertemu di Badminton Asia Championships 2023 (BAC), Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja sejatinya pernah mengalahkan Dejan/Gloria di Thailand Masters 2023 dengan dua set.
“Pada babak pertama Kejuaraan Asia, mereka (Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping) menghadapi pasangan Indonesia, Dejan/Gloria Widjaja. Namun pada akhirnya mereka kehilangan performa terbaiknya.”
“Feng Yan Zhe dan Huang Dong Ping kalah dua game berturut-turut, dan dikalahkan habis-habisan oleh (wakil) Indonesia Dejan/Gloria Widjaja.” tulis Sohu.
Selain itu, media China itu juga menyoroti tumbangnya ganda campuran ranking empat dunia asal Thailand, Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai.
Di ajang Badminton Asia Championships 2023 (BAC), Dechapol /Sapsiree kandas di babak 32 besar dari non-unggulan Jepang, iroki Midorikawa/Natsu Saito, dengan skor 21-12, 19-21, 15-21.
Di pertandingan lain, unggulan ketujuh asal Korea Selatan, Kim Won-ho/Jeong Na-eun juga kandas dari non-unggulan Malaysia, Chen Tang Jie/Toh Ee Wei, dengan skor 14-21, 13-21.
Media China tentu tidak ingin hal serupa terjadi pada jagoan ganda campuran mereka yang tersisa, Zheng Siwei/Huang Yaqiong dan Jiang Zhen Bang/Wei Ya Xin.
Karena tinggal dari mereka China berkesempatan untuk meraih medali emas ganda campuran di Badminton Asia Championships 2023 (BAC).
Meskipun harus didasari pula jika pemain-pemain lain seperti Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja juga bisa jadi penjegal mematikan di ajang ini.
Sumber: Sohu Sports News