Akhiri 5 Tahun Puasa Gelar di Spain Masters, Gregoria Mariska Ungkap Jimat Konsisten di Tur Eropa
INDOSPORT.COM – Tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska mengungkapkan hal yang menjadi jimatnya bisa konsisten di Tur Eropa hingga akhiri puasa gelar di Spain Masters 2023.
Cabang olahraga bulutangkis kembali berhasil mengharumkan nama Indonesia di kancah dunia, usai Gregoria Mariska sukses meraih gelar juara di Spain Masters 2023, Minggu (2/4/23).
Gregoria berhasil menggondol gelar juara usai menang telak 21-8 dan 21-8 atas PV Sindhu selaku unggulan kedua dari India, di final ajang BWF Super 300 tersebut.
Sejak awal atlet yang akrab disapa Grego ini memang mendominasi. Bahkan ia berhasil membuat PV Sindhu pontang-panting dengan pukulan reli panjang dan smash ciamik dari wakil Indonesia.
Kemenangan ini juga menjadi akhir dari penantian panjang Gregoria Mariska yang sempat puasa gelar selama 5 tahun, usai terakhir kali menjadi juara di Finnish Open 2018.
Pemain tunggal putri Pelatnas PBSI itu tentu merasa amat bahagia sekaligus bersyukur karena bisa mengakhiri puasa gelarnya.
"Rasanya senang sekali bisa berdiri di podium tertinggi. Ini penantian panjang setelah terakhir di tahun 2018. Butuh waktu lama sekali untuk kembali ke sini, jadi saya benar-benar bersyukur," ucap Gregoria, dilansir Djarum Badminton dari PBSI.
Kekasih penyanyi Mikha Angelo itu membeberkan bahwa bermain tenang dan berdoa kepada Tuhan menjadi jimat kemenangannya sekaligus rahasia konsistensinya di ajang Tur Eropa 2023.
"Saya sendiri jujur kaget dengan hasil yang lumayan konsisten di tur Eropa ini. Kuncinya mungkin lebih jaga mood dan lebih tenang saja. Berdoa yang banyak," tambahnya.
Meski mampu tampil konsisten, namun Gregoria Mariska mengaku sempat mengalami hal sulit selama Tur Eropa sebelum akhirnya mengalahkan PV Sindhu dan juara di Spain Masters 2023.
1. Sempat Alami Hal Sulit di Tur Eropa
Gregoria Mariska mengaku, sebelum menjadi juara di Spain Masters 2023 dirinya sempat diterpa berbagai masalah selama ikut Tur Eropa.
Seperti sempat mengalami sakit flu hingga merasa tak enak pada bagian ototnya. Namun ia menyiasatinya dengan fokus mengatasinya satu per satu.
"Butuh usaha yang besar, memang, dari pertandingan ke pertandingan. Saya sempat flu di Swiss Open dan di Spain Masters ini paha saya mulai kencang ototnya, seperti tertarik. Tapi saya coba fokus berpikir satu-satu saja," pungkasnya.
Kemenangan Gregoria juga didukung dengan faktor PV Sindhu yang baru pulih dari cedera retak tulang pergelangan kaki kirinya pada tahun lalu, namun turut tak bisa dipungkiri jika dirinya memang tampil apik dan maksimal.
"Tadi saya hanya mencoba mengeluarkan permainan saya. Tidak menyangka laganya seperti itu," tutur Gregoria.
Lebih lanjut Gregoria Mariska mengatakan bahwa kemenangan ini ia persembahkan kepada pihak yang senantiasa mendukungnya dalam kondisi apapun.
"Gelar juara ini untuk semua yang dukung saya sampai hari ini. Juara ini juga menjadi arti yang besar buat saya,” curhatnya.
“Saya sempat sangat terpuruk, tapi Puji Tuhan bisa melewati itu dan bangkit lagi," ujar menambahkan.
Usai menang di Spain Masters 2023, nama Gregoria juga masuk dalam pemain unggulan ketiga di ajang Orleans Masters 2023 yang berlangsung pada 4-9 April pekan ini.
Gregoria Mariska dijadwalkan bertemu dengan wakil Denmark, Mia Blichfeldt di babak pertama Orleans Masters 2023.