Aaron Chia/Soh Wooi Yik, Juara Dunia yang Bikin Malu Sampai Kalah sama Ganda Degradasi BAM
INDOSPORT.COM – Juara Dunia 2022 yakni Aaron/Chia Soh Wooi Yik makin terpuruk setelah rekornya dikangkangi ganda putra degradasi BAM yakni Ong Yew Sin/Teo Ee Yi usai Swiss Open 2023.
Sekadar informasi, Ong Yew Sin/Teo Ee Yi menjadi perwakilan ganda putra Malaysia yang melaju hingga semifinal Swiss Open. Sayangnya, langkah pasangan pebulu tangkis independen ini terhenti.
Ong/Teo harus kubur impian naik podium di Swiss Open usai dikalahkan ganda putra India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty, dengan skor 19-21, 21-17, 17-21.
Kendati demikian, kiprah Ong/Teo masih lebih baik dari rekan senegaranya yang merupakan juara dunia yakni Aaron Chia/Soh Wooi Yik yang kandas di babak kedua Swiss Open dari ganda non-unggulan, Akira Koga/Taichi Sato.
Tak cukup sampai di sini, Ong/Teo berhasil mengangkangi torehan kemenangan Aaron Chia/Soh Wooi Yik di sepanjang turnamen bulutangkis musim ini.
“Ong Yew Sin/Teo Ee Yi saat ini memenangkan lebih banyak pertandingan (9) dari Aaron Chia/Soh Wooi Yik tahun ini,” cuit akun resmi Twitter BWF.
“Mereka juga memiliki presentase kemenangan lebih tinggi (68,8% vs Chia/Soh 50%) sejak mereka menjadi Juara Dunia pada Agustus (2022),” sambung BWF.
Sekadar informasi, ganda pelatnas BAM sendiri sukses mengamankan gelar Juara Dunia 2022 yang dihelat di Tokyo, Jepang usai mengalahkan ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.
Tentu, hal ini menjadi cambuk tersendiri bagi Asosiasi Bulutangkis Malaysia (BAM). Pasalnya, Ong/Teo merupakan ganda yang terdegradasi pada Januari 2021 silam.
Apalagi, Chia/Soh merupakan ganda utama Pelatnas BAM. Namun, prestasi Ong/Teo jauh lebih baik di beberapa turnamen bulutangkis awal musim ini.
1. Jadi Ganda Pesakitan Meski Sabet Juara Dunia
Aaron Chia/Soh Wooi Yik sendiri merupakan ganda nomor satu Pelatnas BAM Malaysia yang saat ini menduduki ranking dua dunia sektor ganda putra.
Nama pasangan ini gemilang usai meraih medali perunggu di Olimpiade Tokyo 2020 lalu. Bahkan, ganda Malaysia ini sukses mengalahkan ganda unggulan Indonesia yakni Kevin/Marcus dan Ahsan/Hendra.
Sementara itu, prestasi tertinggi yang tentunya membuat heboh penggemar Malaysia adalah kesuksesan Aaron Chia/Soh Wooi Yik meraih gelar Juara Dunia 2022.
Namun, kiprah Chia/Soh di BWF World Tour bisa dibilang apes. Pasalnya, ganda putra Malaysia ini sama sekali belum pernah memangkan satu turnamen pun.
Aaron Chia/Soh Wooi Yik sendiri hanya mampu keluar sebagai runner-up sebanyak tiga kali sejak 2019 lalu di BWF World Tour.
Pertama di All England 2019, Chia/Soh harus mengakui keunggulan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan di partai final. Lalu di Thailand Open 2020, mereka harus takluk dari Lee Yang/Wang Chi Lin.
Terakhir, yakni di turnamen bulutangkis awal musim, ganda asuhan Rexy Mainaky ini takluk dari Liang Weikeng/Wang Chang di final India Open 2023.
Lain cerita dengan ganda putra yang didegradasi BAM yakni Ong Yew Sin/Teo Ee Yi yang sudah pernah mencicipi gelar juara yakni di Thailand Masters 2021.
Ong Yew Sin/Teo Ee Yi bisa dibilang makin gemilang usai terdegradasi BAM. Meski belum pernah juara usai Thailand Masters 2021, pasangan ini menunjukkan penampilan yang konsisten.
Ong/Teo sendiri berhasil melaju hingga babak semifinal Swiss Open 2023 usai mengalahkan jawara All England 2022 yakni Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri.
Sumber: Twitter BWF