x

Kena Bantai China 3 Kali Beruntun, Kevin/Marcus Catat Sejarah Terburuk di India Open

Sabtu, 21 Januari 2023 13:25 WIB
Penulis: Miranti | Editor: Prio Hari Kristanto
Gagal pecah telur dari Liang Wei Keng/Wang Chang di India Open 2023, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon catat sejarah terburuk di ajang ini.

INDOSPORT.COM – Gagal pecah telur dari Liang Wei Keng/Wang Chang di India Open 2023, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon catat sejarah terburuk di ajang ini.

Pebulu tangkis ganda putra Indonesia, Marcus/Kevin kalah dengan skor 12-21 dan 18-21 pada laga perempat final India Open 2023 yang berlangsung di K. Jadhav Indoor, New Delhi, Kamis (20/01/23).

Sepanjang pertandingan gim pertama, Kevin/Marcus gagal menemukan celah di pertahanan Liang Wei Keng/Wang Chang.

Sementara pada gim kedua, Kevin/Marcus sempat menunjukkan upaya kebangkitan. Namun sang rival bisa selamat dari ancaman tersalip dan akhirnya memupus harapan wakil Indonesia.

“Lawan tampil bagus. Pertahanannya solid dan sulit ditembus. Tenaga saya juga sudah habis. Tadi diangkat-angkat (diserang) terus,” ucap Marcus Fernaldi Gideon dalam rilis PBSI.

Baca Juga

‘Kalau sampai rubber pun, rasanya saya akan sangat capek. Terus terang tenaga saya sudah habis. Susah melawan mereka yang masih muda dan memiliki power besar,” sambungnya.

Kekalahan di perempat final India Open 2023 ini, tentu bukan hasil yang diharapkan Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon.

Baca Juga

Karena artinya Kevin/Marcus sejauh ini belum mampu pecah telur dari tiga pertemuannya dengan Liang Wei Keng/Wang Chang.

Kekalahan di India Open 2023 juga sekaligus menunda lebih cepat asa Kevin/Marcus untuk kembali naik podium juara yang terakhir mereka rasakan pada 2021.

Poin penting lainnya, kekalahan atas Liang Wei Keng/Wang Chang, sekaligus menjadikan Kevin Sanjaya/Marcus Fernaldi Gideon mencatat sejarah terburuk India Open. Mengapa demikian?

Baca Juga

1. Kevin/Marcus Catat Sejarah Buruk

Kevin Sanjaya/Marcus Fernaldi Gideon catat sejarah buruk di India Open 2023.

Terhentinya Kevin Sanjaya/Marcus Fernaldi Gideon di perempat final India Open 2023, menjadi catatan terburuk mereka sepanjang partisipasi di ajang ini.

Menilik riwayat partisipasi di ajang India Open 2023, Marcus/Kevin total telah mengikuti empat kali ajang ini, dari masih berlevel superseries, Super 500, hingga kini naik level menjadi Super 750.

Dari partisipasinya, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon punya prestasi mentereng meraih tiga kali kali juara India Open pada edisi 2016, 2017, 2018.

Momentum gemilang itu hanya terputus saat Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon memutuskan absen di India Open 2019.

Saat itu Kevin/Marcus absen di India Open 2019 untuk mendapatkan istirahat cukup jelang Malaysia open 2019. Diketahui Malaysia Open 2019 berdekatan penyelenggaraannya dengan India Open 2019.

Baca Juga

Momentum Kevin/Marcus juga terputus di India Open 2020 dan 2021 lantaran turnamen batal diadakan karena pandemi Covid-19. Lalu pada India Open 2022 mereka juga kembali tak ikut serta.

Jadi, India Open 2023 yang berlangsung 17-22 Januari di New Delhi, sejatinya menjadi momen bagi Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon untuk meneruskan dominasinya di ajang ini.

Baca Juga

Karena jika bisa kembali naik podium India Open 2023, artinya Kevin/Marcus sekaligus bisa mengukuhkan dirinya menjadi atlet tersukses ajang ini dengan empat gelar.

Sayangnya, harapan itu sudah pupus. Kevin/Marcus gagal melampaui capaian legenda tunggal putra Lee Chong Wei yang tercatat juga mengoleksi tiga gelar juara India Open 2023.

Pebulutangkis tunggal putri Thailand, Ratchanok Intanon, juga gagal untuk meraih gelar keempat India Open. Pasalnya di India Open 2023 ini, dia terhenti di babak 16 besar oleh Carolina Marin (Spanyol).

Baca Juga
Marcus Fernaldi Gideon dan Kevin Sanjaya SukamuljoKevin Sanjaya/Marcus GideonBulutangkisIndia OpenBerita BulutangkisLiang Wei Keng/Wang Chang

Berita Terkini

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom