Bintang Muda Sri Lanka Telah Lahir, Siap Jadi Kuda Hitam Kejuaraan Dunia 2022

INDOSPORT.COM – Kirim empat pemain termasuk Sachin Dias dan Niluka Karunaratne, Sri Lanka siap menjadi kuda hitam mematikan di ajang Kejuaraan Dunia Bulutangkis (BWC) 2022.

Hajatan besar Kejuaraan Dunia Bulutangkis akan kembali digelar hanya dengan menghitung hari. Tepatnya pada 22-28 Agustus 2022 mendatang.

Grade 1 turnamen bulutangkis itu akan berlangsung di Tokyo Metropolitan Gymnasium, Jepang. Sejumlah negara berkesempatan untuk ikut andil dalam turnamen ini.

Salah satunya adalah Sri Lanka. Sebagai negara yang belum terlalu populer dengan bulutangkis, Sri Lanka akhir-akhir ini memiliki sejumlah atlet andalan yang cukup mematikan.

Dilansir dari laman Daily News, Sri Lanka mengirimkan empat atlet di Kejuaraan dunia 2022. Salah satu penggawa Sri Lanka adalah pebulu tangkis senior ranking 114, Niluka Karunaratne.

Pebulu tangkis berusia 37 tahun itu sudah tiga kali berturut-turut tampil di Kejuaraan Dunia untuk bersaing di nomor tunggal putra.

Selain Niluka Karunaratne, Sri Lanka juga akan diwakili pasangan ganda putra ranking 96 dunia, Sachin Dias/Buwaneka Goonethilleka untuk pertama kalinya akan berpartisipasi di Kejuaraan Dunia.

Selain itu, ada pula ganda campuran Sachin Dias/Thilini Hendahewa, Hanya saja Thilini masih memiliki masalah visa untuk bergabung ke Jepang.

Belum dipastikan apakah Thilini akan bertolak ke Jepang. Namun partisipasinya tentu akan diharapkan oleh Sri Lanka di ajang Kejuaraan Dunia 2022 ini.

Apalagi Thilini Hendahewa dan Sachin Dias yang menjuarai Odisha Open 2022, mampu mencetak sejarah sebagai pebulu tangkis pertama Sri Lanka yang berhasil meraih juara di ajang BWF World Tour.

1. Mutiara Muda Cetak Sejarah Bulutangkis Sri Lanka

Sebelum debutnya di Kejuaraan Dunia (BWC) 2022, duet ganda campuran Sri Lanka Sachin Dias/Thilini Hendahewa sukses menjuarai BWF World Tour Super 100, Odisha Open 2022.

Bertanding di Jawahar Lal Nehru Indoor Statdium, Sachin Dias/Thilini Hendahewa di final sukses menumbangkan wakil tuan rumah ranking 61 dunia, M.R Arjun/Tressa Jolly dengan skor 21-16, 22-20.

Tentu menjuarai BWF World Tour menjadi prestasi tertinggi yang diraih oleh Sachin Dias/Thilini Hendahewa selama mereka bertanding di ajang BWF World Tour. 

Pencapaian itu dirasa penting bagi keduanya untuk terus meningkatkan kepercayaan diri dan ranking dunia di Kejuaraan Dunia (BWC) 2022.  Tentu juga untuk kemajuan Asosiasi Bulu Tangkis Sri Lanka.

Disebutkan dari laman Daily News, Sachin Dias dengan duetnya bersama Buwaneka di ganda putra juga diharapkan bisa berjaya di Kejuaraan Dunia 2022.

Apalagi mereka telah meraih kemenangan positif di beberapa turnamen internasional terbaru. Pada ajang Commonwealth Games 2022, mereka juga cukup tampil  baik meski tidak meraih medali.

Sementara Niluka Karunaratne tidak diragukan lagi sebagai pebulu tangkis terbaik Sri Lanka dengan banyak partisipasi, termasuk di tiga edisi Olimpiade (2012, 2016, 2020).

“Dia (Niluka) mendapat beberapa peningkatan di ranking dunianya. Sebenarnya Kejuaraan Dunia adalah turnamen peringkat tertinggi ,dan poin peringkat sangat dibutuhkan.”

“Niluka tidak diragukan lagi sebagai pebulu tangks terbaik yang dimiliki Sri Lanka. Dia mengikuti Olimpiade London (2012), Rio (2016), dan Tokyo (2020) secara bertuntun,” ucap Palitha Hettiarachchi, Wakil Presiden Senior Bulutangkis Sri Lanka (SLB).

Apapun hasilnya, tentu saja partisipasi empat pebulu tangkis Sri Lanka di ajang Kejuaraan Dunia 2022, akan menjadi warna baru untuk memanaskan persaingan. Mari ditunggu kejutan kuda hitam Sri Lanka!

2. Pusarla Sindhu Mundur dari Kejuaraan Dunia 2022

Tunggal putri asal India Pusarla Venkata Sindhu memutuskan mundur dari Kejuaraan Dunia Bulutangkis atau BWF World Championship (BWC) 2022.

Melalui akun pribadinya di Twitter, Sabtu (13/08/22), Sindhu mengumumkan dirinya mengalami patah tulang karena stress di kaki kirinya selama Commonwealth Games.

“Dengan saya tengah berada di puncak usia memenangkan medali emas Commonwealth Games untuk India, sayangnya, saya harus mundur dari Kejuaraan Dunia Bulutangkis,” tulis Sindhu.

Sindhu sendiri memang sudah memperlihatkan kondisi cederanya saat final tunggal putri Commonweath Games 2022. Saat itu, dia harus bermain dengan plester di kaki kirinya ketika berhadapan dengan Michelle Li dari Kanada sehingga ia mundur dari Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022.

Baca selengkapnya: Mundur dari Kejuaraan Dunia, Ratu Bulutangkis India Tulis Pesan Menyayat Hati