Eks Rival Liliyana Natsir Gantikan Pelatih Indonesia di Tim Pelatih Bulutangkis Malaysia
INDOSPORT.COM - Eks rival Liliyana Natsir, Chin Eei Hui digadang-gadang jadi calon kuat pengganti Paulus Firman sebagai pelatih bulutangkis Malaysia.
Diektahui saat ini posisi pelatih bulutangkis Malaysia memang tengah kosong. Pasalnya, Paulus Firman resmi meninggalkan jabatannya per bulan ini.
Pria asal Indonesia tersebut memilih tidak memgambil perpanjangan kontrak yang disodorkan oleh Asosiasi Bulutangkis Malaysia (BAM).
Alasan keluarga disebut-sebut jadi sebab mengapa Paulus Firman meninggalkan Pelatnas Malaysia.
Hal tersebut dikonfirmasi langsung oleh Rexy Mainaky. Menurut Rexy Mainaky, Paulus berencana merawat sang ibu yang tinggal di Tanah Air.
Rexy Mainaky pun tak akan mempersulit kepergian Paulus Firman. Eks legenda bulutangkis Indonesia itu pun menghargai jalan yang ditempuh Paulus Firman.
"Paulus telah menjelaskan bahwa dia tidak akan memperbarui kontraknya," ucap sosok yang jadi Direktur BAM itu seperti dilansir dari The Star.
"Ibunya berusia 80 tahun dan dia ingin merawatnya kembali di rumahnya di Bandung."
"Kami harus menghormati keputusannya," ucap legenda bulu tangkis Indonesia itu lagi,"
Pertanyaan pun muncul. Lantas siapa yang akan menjadi pelatih bulutangkis Malaysia berikutnya? Sosok rival Liliyana Natsir, Chin Eei Hui dijagokan untuk mengisi pos tersebut.
1. Jadi Kandidat Terkuat
Laporan dari The Star, Chin Eei Hui dijagokan untuk menggantikan peran yang ditinggalkan oleh Paulus Firman.
"Mantan pelatih ganda campuran Chin Eei Hui tampaknya menjadi kandidat utama untuk mengisi kekosongan yang ditinggalkan pemain Indonesia Paulus Firman," tulis The Star.
Rexy Mainaky sendiri blak-blakan jika Eei Hui merupakan sosok yang penya pengalaman untuk mengampu tim bulutangkis Malaysia.
Tak cuma ganda campuran, kata Rexy Eei Hui juga terbukti mumpuni kala membesut ganda putri. Ungkapan tersebut kian membuat Eei Hui berpeluang besar menggantikan Paulus Firman.
“Eei Hui adalah pelatih yang baik. Dia memiliki pengalaman tingkat atas sebagai pemain dan juga bermain baik dengan tim nasional, tidak hanya sebagai pelatih ganda campuran tetapi juga dengan ganda putri,"
"Dia juga pernah membantu pasangan ganda independen putra,"
“Para pemain juga menyukainya dan saya ingin berbicara dengannya begitu Kejuaraan Asia (dari 26 April-1 Mei) dan kampanye Piala Thomas berakhir. Saya tidak ingin masalah ini mengaburkan pikiran saya untuk saat ini.”
Chin Eei Hui sendiri memang punya portofolio yang cukup mentereng di dunia kepelatihan bulutangkis Malaysia. Terjun sebagai pelatih profesional Januari lalu, ia kemudian membimbing nama-nama top pebulutangkis Malaysia.
Diantara mereka yang pernah dibesut Eeei Hui adalah Chan Peng Soon/Goh Liu Ying, Goh V Shem/Tan Wee Kiong dan Teo Ee Yi/Ong Yew Sin.
Selain itu, Eei Hui juga kedapatan melatih Goh Soon Huat -Shevon Lai Jemie dan juara Korea Terbuka baru-baru ini Tan Kian Meng/Lai Pei Jing.
2. Prestasi Chin Eei Hui
Disamping itu, prestasi Chin Eei Hui yang tak kalah mentereng adalah mengantarkan Peng Soon/Liu Ying meraih medali perak ganda campuran di Olimpiade Rio de Janeiro 2016.
Atas prestasinya itu, Chin Eei Hui kemudian dinobatkan sebagai pelatih terbaik tahun 2016.