x

Absen di Swiss Open 2022, Ganda Putri Jepang Punya Keinginan Unik Rayakan Gelar All England 2022

Kamis, 24 Maret 2022 22:55 WIB
Penulis: Miranti | Editor: Isman Fadil
Pebulutangkis ganda putri Jepang, Nami Matsuyama/Chiharu Shida, miliki keinginan sederhana untuk merayakan gelar perdananya di ajang All England edisi ke 2022.

INDOSPORT.COM – Pebulutangkis ganda putri Jepang, Nami Matsuyama/Chiharu Shida, miliki keinginan sederhana untuk merayakan gelar perdananya di ajang All England edisi ke 2022.

Baru saja selesai perhelatan ajang bulutangkis tertua dunia, All England, yang telah mencapai edisi ke-114. Turnamen berlangsung pada 16-20 Maret 2022 di Ulitina Arena, Birmingham, Inggris.

Baca Juga

Pada ajang BWF World Tour Super 1000 itu, banyak unggulan gugur di awal turnamen. Sedangkan para pemain non unggulan mampu tampil sebagai ‘pembunuh berdarah dingin.’

Salah satu yang sensasional adalah Bagas/Fikri. Debut di ajang All England dengan status non unggulan, Bagas/Fikri justru tampil perkasa sebagai juara.

Selain itu di sektor ganda putri di mana pasangan baru asal China, Zhang Shu Xian /Zheng Yu melesat ke final untuk bertemu Nami Matsuyama/Chiharu Shida.

Baca Juga

Sayangnya, Zhang Shu Xian/Zheng Yu kandas dari unggulan ketujuh asal Jepang, Nami Matsuyama/Chiharu Shida, dengan skor 13-21, 9-21.

Memang, dalam beberapa waktu belakangan, Nami Matsuyama/Chiharu Shida berhasil tampil impresif usai meraih dua gelar beruntun yakni di Indonesia Masters 2021 dan Indonesia Open 2022.

Hasil itu membuat ranking duanya melesat menembus 10 besar dunia. Tak hanya itu, kepercayaan diri Nami Matsuyama/Chiharu Shida juga ikut melesat pesat di tengah persaingan sengit ganda putri Jepang.

Baca Juga

Untuk itulah, usai gagal di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2021 lalu, Nami Matsuyama/Chiharu Shida kembali bertaji dengan meraih gelar perdana pada 2022 di perhelatan All England 2022.

Menariknya, ganda putri ranking tujuh dunia itu, hanya memiliki rencana sederhana nan unik untuk merayakan gelar perdananya pada ajang bulutangkis tertua di dunia, All England.


1. Rayakan Gelar All England 2022 dengan Sederhana

Nami Matsuyama/Chiharu Shida hanya ingin merayakan kemenangan di All England 2022 dengan makan apapun secara enak.

Melansir laman Badminton Spirit, Nami Matsuyama/Chiharu Shida hanya ingin merayakan kemenangan di All England 2022 dengan makan apapun secara enak.

Dia belum memikirkan secara spesifik harus seperti apa merayakan kemenangan dalam sebuah turnamen bergengsi seperti All England 2022.

Baca Juga

“Saya tidak tahu kalau Shida. Tetapi saya hanya belum memutuskan apa-apa. Tapi saya memiliki harapan agar saya bisa makan nasi dengan enak,” ucap Nami Matsuyama.

Kendati lawannya masih pasangan baru, namun Chiharu Shida menganggap bahwa pebulutangkis ganda putri Zhang Shu Xian/Zheng Yu sangat kuat.

Bahkan Nami Matsuyama/Chiharu Shida akan mewaspadai kekuatan ganda putri China itu untuk turnamen-turnamen berikutnya.

Baca Juga

“Bahkan jika Anda melihat kami menang, mereka telah sebelumnya juga telah mengalahkan pasangan yang unggul hingga menang sampai final,” kata Chiharu Shida.

“Saya sangat menghormati, dan ketika saya bermain melawan mereka, kekuatannya dari berbagai sisi sangat luar biasa, jadi saya berusaha memotongnya dan berusaha bermain bersih,” sambungnya.

Selain Nami Matsuyama/Chiharu Shida, Jepang juga berhasil meraih gelar di All England 2022 melalui Akane Yamaguchi dan Yuta Watanabe/Arisa Higashino.

Baca Juga

Gelar lainnya diraih oleh ganda putra Indonesia, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri, serta Viktor Axelsen di sektor tunggal putra.

Sejauh ini, Jepang berhasil menunjukkan dominasinya di ajang All England 2022 dengan meraih predikat sebagai juara umum.


2. Ambisi ke Olimpiade Paris 2024

Nami Matsuyama/Chiharu Shida menjadi salah satu pasangan ganda putri Jepang yang optimis untuk bidik Olimpiade Paris 2024.

Hingga saat ini, berdasarkan ranking terbaru BWF, ganda putri Jepang menguasai peringkat 10 besar dunia, menggantikan dominasi sejumlah negara seperti China dan Korea Selatan.

Mereka adalah Yuki Fukushima/Sayaka Hirota di urutan keempat, Mayu Matsumoto/Wakana Nagahara di peringkat kelima, serta Nami Matsuyama/Chiharu Shida di peringkat ketujuh

Alhasil, untuk bisa tampil di ajang bergengsi seperti Olimpiade, ganda putri Jepang juga harus bersaing dengan rival satu negaranya, seperti juara All England 2022, Nami Matsuyama/Chiharu Shida.

Berdasarkan regulasi, hanya maksimal 2 ganda di peringkat 8 besar dunia dalam satu negara yang boleh ikut ajang Olimpiade.

Nami Matsuyama/Chiharu Shida menjadi salah satu pasangan ganda putri Jepang yang optimis untuk tampil di Olimpiade Paris 2024.

Baca selengkapnya: Sedih Tak Tampil di Tokyo, Matsuyama/Shida Bidik Olimpiade Paris 2024

BulutangkisBerita BulutangkisNami Matsuyama/Chiharu ShidaAll England 2022

Berita Terkini

- xem bóng đá trực tuyến - 90phut - cakhia - mitom